Banjir di Denpasar Bali
Janji Wapres Gibran ke Korban Banjir di Bali: Rumah yang Rusak Akan Diperbaiki, Fasum Dibangun Lagi
Wapres Gibran meninjau Posko Bencana Banjir Banjar Tohpati, Denpasar Timur, Bali, Jumat (12/9/2025). Ia langsung mendengarkan keluhan korban banjir.
Penulis:
Faryyanida Putwiliani
Editor:
Bobby Wiratama
"Sehingga total korban meninggal dunia berjumlah 16 orang dan 1 orang masih dilaporkan hilang," kata Aam dalam Siaran Pers BNPB pada Kamis (11/9/2025) malam.
"Adapun rincian korban meninggal dunia sebagai berikut, 10 korban di Kota Denpasar, 2 korban di Kabupaten Jembrana, 3 korban di Kabupaten Gianyar dan 1 korban di Kabupaten Badung," lanjut dia.
Baca juga: Detik-detik Rumah di Badung Bali Ambles saat Banjir, 3 Orang Hilang, Warga: Korban Sempat Buat Story
Sementara itu, Kepala BNPB Letjen TNI juga meninjau dua lokasi pos pengungsian bagi warga terdampak banjir di Kota Denpasar pada hari kedua berada di Bali atau Kamis (11/9/2025).
Di sela-sela meninjau pos pengungsian, Suharyanto mengungkap berdasarkan pantauan tim di lapangan, secara umum banjir yang terjadi telah surut.
Menurut Suharyanto, saat ini fokus utama tim adalah pencarian korban yang masih hilang dan pembersihan sisa material serta penyedotan genangan air di Basement Pasar Badung dan beberapa titik lainnya.
"Pasar Badung airnya disedot terus menggunakan pompa, kami juga datangkan pompa dari luar Bali untuk mempercepat proses tersebut," ungkap dia.
Baca juga: Banjir Bali, Tim SAR Temukan Empat Jenazah di Waduk Tukad Badung
Suharyanto juga mengatakan status tanggap darurat yang semula diusulkan 14 hari, dipercepat menjadi 7 hari dengan kondisi yang cepat membaik dan tidak lagi datang hujan.
"Kondisi di Bali pasca terjadinya banjir, sudah mulai normal dan terkendali," pungkasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Korban Banjir di Tohpati Bali Mesadu Langsung ke Wapres, Gibran: Pemerintah Akan Membantu.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Fahdi Fahlevi)(Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.