Sabtu, 13 September 2025

Setelah 2 Tahun Menikah, Ikbal Bunuh Istri dan Bayi lalu Posting ‘Maaf Sayang’ di Medsos

Ikbal bunuh istri dan bayi lalu unggah “Maaf Sayang” di IG. Polisi selidiki motif, temukan jejak utang dan kejanggalan ponsel korban.

Editor: Glery Lazuardi
Tribun Banten/Misbahudin
KASUS PEMBUNUHAN - Suasana rumah korban pembunuhan di Pandeglang, seorang suami berinisial Iq (24) asal Kampung Sindangresmi, Desa Purwaraja, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten, diduga tega membunuh istri dan anaknya sendiri. Peristiwa tersebut terjadi hari ini, Kamis (11/9/2025) dini hari, yang diperkirakan sekira pukul 03.00 WIB. 

TRIBUNNEWS.COM - Setelah dua tahun menikah, Ikbal Apriyadi (24) membunuh istrinya, IN (24), dan bayi mereka yang baru berusia delapan bulan di rumahnya di Kampung Sindangresmi, Pandeglang, Banten, Kamis (11/9/2025).

Usai bunuh istri dan bayinya yang berusia 8 bulan, Ikbal Apriyadi alias IQ (24) sempat mengunggah postingan.

IQ sempat membuat status di media sosial setelah menghabisi nyawa istri dan anaknya yang masih secara sadis pada Kamis (11/9/2025)

Dimana dalam postingannya itu, IQ galau tengah malam dan meminta maaf kepada istrinya.

Unggahan medsos pria asal Kampung Sindangresmi, Desa Purwaraja, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten itu sontak membuat keluarga terkejut.

Sebab dalam postingan tersebut, IQ bak mengakui dosanya.

IQ diduga tega membunuh sang istri, IN (24) dan anaknya, AK yang masih berusia 8 bulan.

Setelah sadis menghabisi nyawa istri dan anaknya, IQ pun berusaha mengakhiri hidupnya.

Diungkap Kapolres Pandeglang AKBP Dhyno Indra Setyadi, terungkap kondisi rumah tangga korban dan pelaku setelah dua tahun menikah.

IQ dan IN yang sudah pacaran sejak SMA itu dikenal harmonis setelah menikah.

"Dari hasil keterangan keluarga korban dan tetangga, selama ini tidak ada percekcokan di antara keduanya," ungkap AKBP Dhyno Indra Setyadi, dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan youtube channel tv one news, Jumat (12/9/2025).

Kasus pembunuhan yang dialami IN dan AK itu pertama kali diketahui ayah korban, Jajang Sudrajat.

Pada Kamis pagi sekira pukul 08.00 Wib Jajang mengecek kondisi rumah putrinya.

Jajang bingung kenapa tidak ada aktivitas di rumah anak dan menantunya.

Hingga akhirnya Jajang tersentak menemukan anak dan cucunya sudah tewas dengan kondisi TKP yang dipenuhi ceceran darah.

Halaman
123
Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan