Nasib Pria yang Banting Bayi 8 Hari hingga Tewas di HST, Terancam 15 Tahun Penjara
Inilah kabar terbaru soal kasus pria banting bayi di HST, Kalimantan Selatan hingga tewas. Tersangka terancam 15 tahun penjara
Penulis:
Muhammad Renald Shiftanto
Editor:
Tiara Shelavie
Mengutip BanjarmasinPost.co.id, AKBP Jupri menuturkan bahwa korban meninggal dunia karena menderita luka parah di bagian kepalanya.
"Korban berinisial ST, bayi perempuan berusia delapan hari, tewas dengan luka parah di bagian kepala akibat dibanting ke lantai oleh tersangka HA alias BT (38), seorang wiraswasta asal Kecamatan Batu Benawa, HST," ujarnya.
Ia menceritakan, kejadian bermula ketika tersangka datang ke rumah kakek korban, Supian Suri (63) pada pukul 09.00 WITA.
Saat itu, di rumah hanya ada nenek korban, Paridah (60) dan korban yang tengah tidur di atas kasur.
"Tersangka sempat menanyakan keberadaan datuk laki-laki korban. Karena tidak ada, ia kemudian melihat korban bayi,"
"Saat dijelaskan bahwa bayi tersebut adalah anak dari ZR (23), tersangka mendadak emosi,"
"Tanpa pikir panjang, ia langsung mengangkat bayi tersebut dan membantingnya ke lantai sebanyak dua kali," ujarnya.
AKBP Jupri menambahkan, tersangka sendiri ternyata sudah lama kenal dengan keluarga besar dari ibu bayi, khususnya kakek dan nenek korban.
"Pelaku sudah sejak lama berhubungan dengan saksi Supian Suri (63) dan Paridah (60),"
"Ia kerap membantu pekerjaan di ladang sehingga akses ke rumah keluarga tersebut tidak asing baginya," terang Jupri seperti yang diwartakan BanjarmasinPost.co.id.
Baca juga: Siswa Inklusi di Kalsel Tak Masuk Sekolah Usai Dipukul Guru, Pendidik Masih Aktif Mengajar
Di hadapan polisi, tersangka mengaku sempat mengonsumsi minuman keras saat kejadian.
"Dari hasil pemeriksaan, pelaku memang mengaku sempat mengonsumsi minuman beralkohol sehari sebelum kejadian,"
"Namun, kedatangannya ke rumah tersebut diketahui untuk mencari Supian Suri," pungkas AKBP Jupri.
Kata Kakek Korban
Kejadian ini pun membuat keluarga korban merasa terpukul.
Korban pun kini sudah dimakamkan setelah dipulangkan dari rumah sakit.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.