Rabu, 15 Oktober 2025

Tingkatkan Layanan Kesehatan di Daerah Terpencil, Dua Rumah Sakit Dibangun di NTT

Dua rumah sakit tersebut yakni Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Borong di Kabupaten Manggarai Timur dan RSUD Reda Bolo di Kabupaten Sumba Barat

Editor: Erik S
https://www.freepik.com/
ILUSTRASI PEMBANGUNAN RUMAH SAKIT - Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Borong di Kabupaten Manggarai Timur dan RSUD Reda Bolo di Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur. 

 

Ringkasan Berita:
  • Dua rumah sakit umum daerah dibangun di NTT
  • Pembangunan RSUD Reda Bolo di Sumba Barat ditargetkan rampung Desember 2025.
  • Adanya dua rumah sakit di NTT meningkatkan layanan kesehatan yang memadai.

 


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dua rumah sakit dibangun di daerah terpencil sebagai upaya meningkatkan layanan kesehatan masyarakat.

Dua rumah sakit tersebut yakni Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Borong di Kabupaten Manggarai Timur dan RSUD Reda Bolo di Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur.

Langkah ini sejalan dengan program Asta Cita Presiden Prabowo, yaitu menekankan peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pemerataan layanan dasar bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Baca juga: Sinergi Regulasi dan CSR Dinilai Penting Tingkatkan Akses serta Literasi Kesehatan Masyarakat

“Melalui pembangunan dua rumah sakit ini, kami menyadari bahwa pemerataan fasilitas kesehatan bukan hanya tanggung jawab pemerintah pusat, tetapi juga kolaborasi kita bersama untuk menghadirkan pelayanan yang merata bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujar Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya, Dian Sovana dikutip, Rabu (14/10/2025).

Menurutnya, melalui pembangunan RSUD Borong dan RSUD Reda Bolo ini, perseroan ingin memastikan bahwa masyarakat di daerah terpencil juga mendapatkan layanan kesehatan yang memadai dan berkualitas.

Adapun progres pembangunan RSUD Borong hingga akhir September 2025, mengalami percepatan di sejumlah sektor seperti struktur, arsitektur, dan mekanikal elektrikal & plumbing (MEP).

Penambahan tenaga kerja dilakukan untuk mempercepat penyelesaian, terutama pada pekerjaan dinding, plafon, dan railing bangunan utama.

RSUD Borong dirancang menjadi rumah sakit dengan fasilitas yang lengkap, meliputi ruang rawat inap, IGD, laboratorium, ruang tindakan, serta area pendukung lain untuk pelayanan masyarakat.

Fasilitas ini diharapkan menjadi pusat layanan kesehatan rujukan di kawasan Manggarai Timur dan sekitarnya, menghadirkan akses kesehatan yang lebih dekat, cepat, dan berkualitas bagi masyarakat.

Sementara itu, pembangunan RSUD Reda Bolo di Sumba Barat sudah mencapai 44,86 persen dengan target penyelesaian pada Desember 2025.

Proyek dengan masa pelaksanaan 335 hari kerja ini meliputi pembangunan struktur utama, arsitektur, utilitas, serta penataan kawasan rumah sakit.

RSUD Reda Bolo akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas layanan kesehatan seperti unit gawat darurat, ruang rawat inap, poliklinik, laboratorium, hingga area hijau yang ramah lingkungan.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved