Kamis, 30 Oktober 2025

7 Tewas dalam Dua Hari, Bus Wisata Kecelakaan di Tol Pemalang dan Batang

Dua kecelakaan bus di Tol Pemalang dan Batang tewaskan 7 orang, puluhan luka, penyebab masih diselidiki.

Editor: Glery Lazuardi
Dok PBTR
KECELAKAAN MAUT TOL. Tim SAR gabungan mengevakuasi korban kecelakaan tunggal bus wisata yang terguling di ruas Tol Pemalang–Batang, Sabtu (25/10/2025). Bus yang membawa rombongan dari Semarang menuju Guci ini diduga mengalami rem blong hingga menewaskan tiga penumpang dan membuat belasan lainnya luka-luka. Pertanda awal petaka dalam bus wisata yang melaju di ruas Tol Pemalang-Batang, Sabtu (25/10/2025) pagi, sopir teriak rem los. 

Kecelakaan diduga dipicu oleh kondisi jalan licin akibat hujan deras.

“Bus melaju dari arah timur ke barat di lajur kiri. Saat di lokasi kejadian, ban diduga selip karena jalan basah, sehingga kendaraan oleng dan menabrak pembatas jalan.

Bus kemudian terguling ke kanan dan berhenti dalam posisi terbalik menghadap timur,” jelasnya, Senin (27/10/2025).

Tiga korban meninggal dunia (MD), yakni:

1. Anis Tya Mayzahra (17), warga Tangerang.

2. Suyatmi (46), warga Tangerang.

3. Seorang penumpang perempuan yang belum teridentifikasi (Mrs. X).

Ketiganya mengalami luka berat di bagian kepala dan dada, dan meninggal di tempat.

Sementara itu, 20 penumpang lainnya menderita luka-luka dengan tingkat luka bervariasi mulai dari patah tulang, memar, hingga luka robek. 

Seluruh korban luka telah dievakuasi ke RSUD Batang dan RS QIM Batang untuk mendapatkan perawatan medis.

Sopir bus Ali Yudiyanto (36), warga Pati, selamat dari kecelakaan.

Pengemudi tersebut telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.

Kecelakaan ini sempat menyebabkan arus lalu lintas di Tol Batang terganggu selama beberapa jam karena proses evakuasi bus yang terguling melintang di badan jalan.

Petugas Jasa Marga, Polisi Tol, dan Damkar Batang diterjunkan untuk mengevakuasi korban serta menormalkan arus kendaraan.

Selain menimbulkan korban jiwa, kejadian ini juga mengakibatkan kerugian materiil sekitar Rp20 juta akibat kerusakan berat pada bodi bus.

Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan, termasuk memeriksa kondisi rem dan ban kendaraan serta kemungkinan kelalaian pengemudi.

“Kami mengimbau para pengemudi bus agar berhati-hati saat melintas di tol dalam kondisi hujan. Pastikan kecepatan terkendali dan kendaraan dalam kondisi layak jalan,” tambah AKP Eka.

Berikut daftar korban luka yang kini dirawat di RSUD dan RS QIM Batang:

Sulasih (52), warga Tangerang – luka memar pada pelipis dan dada dirawat di RSUD Batang.

Fitri Indah Sari (30), warga Tangerang - luka memar di dada kanan di RSUD Batang.

Alnaira Mecca Elshanum (4), warga Tangerang – luka di dahi dan hidung berdarah di RSUD Batang.

Ahmad Safiq (38), warga Pati – patah tulang tangan kanan dan lecet di dahi.

Windarwati (52), warga Jepara – patah tulang bahu kanan dirawat di RS QIM.

Bayu Nyoman Saputra (29), warga Tangerang - luka robek tangan dirawat di RSUD Batang.

Ibrahim (35) warga Pati - luka memar dada dirawat di RSUD Batang.

Eddi Supriyo, (49) warga Jakarta Barat - memar pada kaki dirawat di RSUD Batang.

Sriyani (44), warga Tangerang - luka patah tulang bahu dirawat di RSUD Batang.

Budi Utomo (35), warga Jepara - luka memar pada punggung dirawat di RSUD Batang.

Windarwati (52), warga Jepara - luka patah tulang pada bahu kanan dirawat di RSUD Batang.

Saironji (54), warga Pati - luka robek lengan kanan memar pada pinggang dan kepala belakang, lecet pada pelipis kanan dirawat di RSUD Batang.

Dimas Aldiansyah (24) warga Tangerang - luka patah tulang pada tangan kanan, sadar, dirawat di RS QIM Batang

Siti Sholichah (44), warga Pati - luka memar pada pinggang dirawat di RS QIM Batang

Ahmad Refano Elfrida (8), warga Tangerang - luka lecet pada tangan kanan, memar pada hidung dan mulut, sadar, dirawat di RS QIM Batang

Ummu Jauhari (35), warga Pati - luka nyeri pada kedua lutut, hidung keluar darah, dirawat di RS QIM Batang.

Andika Galuh Setyawan (36), warga Pati - mengalami luka lecet pada telapak tangan, memar pada pelipis kanan, sadar, dirawat di RS QIM Batang.

Kastari (69) warga Pati - luka cidera kepala ringan, sadar, dirawat di RS QIM Batang 

M Sa'durofiq (51), warga Jakarta Timur - luka nyeri pada pinggang, sadar, dirawat di RS QIM Batang.

Susilowati Endang Purwani (50), warga Jakarta Timur - mengalami luka nyeri pada pinggang dan dada, sadar, dirawat di RS QIM Batang 

Joko Siswanto (30), warga Pati - luka patah tulang pada bahu kanan, memar pada dada kiri, robek pada telinga kanan dirawat di RS QIM Batang.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com 

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved