Rabu, 29 Oktober 2025

Buruh Bangunan Tewas Terjatuh dari Lantai 5 Proyek Sekolah di Gowa

Korban bernama Dimas (20), warga Desa Cikoang, Kecamatan Laikang, Kabupaten Takalar dan polisi menyelidiki apakah kecelakaan itu dipicu kelalaian

Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUN-TIMUR.COM/Sayyid
KECELAKAAN KERJA - Personel Polres Gowa, tim Inafis Polrss Gowa dan Dokpol Polda Sulsel saat olah TKP buruh harian jatuh dari pembangunan sekolah Al Fityan di Jl Palantikang I Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa (Sulsel), Selasa (28/10/2025). Korban bernama Dimas berasal dari Takalar.  

Ringkasan Berita:
  • Seorang buruh bangunan bernama Dimas (20) tewas setelah terjatuh dari lantai lima proyek pembangunan sekolah Al Fityan di Gowa, Sulawesi Selatan.
  • Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan kerja tersebut.
  • Petugas segera memasang garis polisi di sekitar proyek agar warga tidak mendekat ke area berbahaya tersebut.

TRIBUNNEWS.COM, GOWA — Seorang buruh bangunan tewas setelah terjatuh dari lantai lima proyek pembangunan sekolah swasta Al Fityan di Jalan Palantikang I, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (28/10/2025) sekitar pukul 12.00 WITA.

Peristiwa ini menghebohkan warga sekitar karena korban ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di belakang gedung sekolah yang sedang dibangun.

Korban diketahui bernama Dimas (20), warga Desa Cikoang, Kecamatan Laikang, Kabupaten Takalar.

Ia bekerja sebagai buruh harian di proyek tersebut.

Menurut keterangan pelaksana lapangan proyek, Muhammad Amin Majid, korban tengah mengerjakan dinding di lantai lima saat insiden terjadi.

“Iya, korban jatuh dari lantai lima saat sedang bekerja,” ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian.

Baca juga: Dinding Beton Drainase di Baturaja Sumsel Ambruk, Seorang Buruh Tewas, Rekannya Patah Kaki

Belum diketahui pasti bagaimana korban bisa terjatuh.

Dugaan sementara, Dimas terjatuh saat jam istirahat kerja.

Polisi masih menyelidiki apakah kecelakaan itu disebabkan kelalaian atau tidak adanya alat pengaman kerja.

Polisi Lakukan Olah TKP dan Evakuasi Korban

Tak lama setelah kejadian, personel Polres Gowa, tim Inafis Polres Gowa, dan Dokpol Polda Sulsel tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengevakuasi korban.

Petugas segera memasang garis polisi di sekitar proyek agar warga tidak mendekat ke area berbahaya tersebut.

“Kami sudah melakukan olah TKP bersama tim Dokpol. Saat ini penyelidikan masih berjalan untuk memastikan penyebab pasti korban terjatuh,” ujar Plt Kanit Reskrim Polsek Somba Opu, AKP Haji Mas Jaya, saat dikonfirmasi.

Polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi yang berada di lokasi saat kejadian berlangsung. Jenazah korban kemudian dibawa ke rumah sakit untuk keperluan pemeriksaan medis lebih lanjut.

Polisi Selidiki Unsur Kelalaian

Kecelakaan kerja ini sempat menarik perhatian warga sekitar yang berkerumun di lokasi. Sejumlah saksi mata menyebutkan korban terjatuh dengan cepat dari lantai lima tanpa sempat berpegangan.

Pihak kepolisian kini fokus mendalami aspek keselamatan dan prosedur kerja (K3) yang diterapkan di proyek tersebut.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved