Rabu, 29 Oktober 2025

Kronologi Satu Keluarga Tewas Ditabrak Mobil Pikap di Sragen, Sopir Kabur dan Ditangkap di Solo

Empat anggota keluarga tewas ditabrak mobil pikap di Sragen saat motor mereka tergelincir di jalan licin, pelaku kabur dan ditangkap keesokan harinya.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Febri Prasetyo
Istimewa/TribunSolo.com
TABRAK LARI - Lokasi satu keluarga, yang terdiri dari ayah, ibu, dan 2 anak mengalami kecelakaan hingga menyebabkan meninggal dunia usai menjadi korban tabrak lari di Jalan Gedongan-Pungsari, di Desa Gedongan, Kecamatan Plupuh, Kabupaten Sragen, Senin (27/10/2025) malam. Para korban tersebut diketahui menjadi korban tabrak lari, lantaran mobil pikap langsung meninggalkan lokasi kejadian. 

Ringkasan Berita:
  • Empat anggota keluarga tewas ditabrak mobil pikap di Jalan Gedongan–Pungsari, Sragen, setelah sepeda motor mereka tergelincir di jalan licin.
  • Pelaku tabrak lari, Risnadi (38), ditangkap di Solo bersama barang bukti mobil Mitsubishi L300.
  • Jenazah korban dievakuasi ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro dan dimakamkan bersama pada Selasa siang.

TRIBUNNEWS.COM - Satu keluarga yang terdiri dari empat orang meninggal akibat ditabrak mobil pikap di Jalan Gedongan–Pungsari, Desa Gedongan, Kecamatan Plupuh, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, pada Senin (27/10/2025) malam.

Identitas korban adalah Saiful Anwar (32), istrinya, Unik Yuwanti (29); serta dua anak mereka, Alikha (7) dan Amira (5).

Saat kejadian, keempat korban mengendarai sepeda motor dari arah selatan ke utara, sedangkan mobil pikap berada di jalur sebaliknya.

Sepeda motor tergelincir karana jalan licin serta tergenang lumpur.

Mobil pikap kemudian menabrak para korban dan langsung melarikan diri.

Mobil pikap merupakan jenis kendaraan ringan yang memiliki bak terbuka di bagian belakang untuk mengangkut barang.

Lokasi kecelakaan berada di pedesaan dan jaraknya sekitar 20 kilometer dari pusat kota Sragen.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Ipda Zefanya, menyatakan pelaku terdeteksi kabur ke arah Solo, Jawa Tengah berdasarkan sejumlah alat bukti.

Penangkapan dilakukan di rumah istri pelaku di Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, pada Selasa (28/10/2025).

"Pada pukul 02.30 WIB, tim gabungan dapat menangkap terduga pelaku, bernama Risnadi, 38 tahun, karyawan swasta asal Karangmalang," tuturnya, dikutip dari TribunSolo.com.

Mobil pikap Mitsubishi L300 bernopol AD 8205 DE turut diamankan sebagai barang bukti.

Baca juga: 3 Fakta Kecelakaan Bus PO Haryanto di Tol Batang: Diduga Ban Tak Layak, Kondisi Hujan Deras

"Setelah dilakukan interogasi, yang bersangkutan mengakui perbuatannya bahwa benar ia yang mengalami kecelakaan di daerah Gedongan, Plupuh, dan meninggalkan TKP," tandasnya.

Kasat Lantas Polres Sragen, Iptu Kukuh Tirto Satria Leksono, menerangkan sepeda motor Honda Beat milik korban terjatuh dan terlempar ke jalur berlawanan.

"Bersamaan dari arah berlawanan, melaju mobil pikap tak dikenal, sehingga membentur pengendara dan pembonceng sepeda motor Honda Beat. Setelah benturan, mobil tak dikenal tersebut meninggalkan lokasi kejadian," katanya.

Korban ditemukan tewas di lokasi kejadian dan dievakuasi ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved