Soal Pembangunan Lift di Pantai Kelingking Bali, Bupati Klungkung: Investor Izin Langsung ke Pusat

"Nah, bagaimanapun juga Kelingking salah satu daripada objek wisata yang paling populer, atau yang paling 
ramai dikunjungi para wisatawan."

"Jangan sampai keinginan untuk mempermudah para wisatawan untuk turun ke pantainya justru akan menimbulkan hal-hal yang sebaliknya," pungkasnya.

Investor Asing Danai Pembangunan Lift di Pantai Kelingking

Melansir Tribun Bali, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Klungkung, Made Sudiarka Jaya mengatakan, proyek pembangunan lift di Pantai Kelingking telah memiliki NIB (nomor induk berusaha) dan izin Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dengan nilai retribusi Rp 1,05 Miliar.

Menurut Made Sudiarka Jaya, proyek tersebut didanai oleh investor asing.

"Sudah ada NIB dan PBG. Iya itu PMA (Penanaman Modal Asing)," kata Made Sudiarka Jaya, Kamis (30/10/2025), dilansir Tribun Bali.

Lebih lanjut Sudiarka menjelaskan, sesuai ketentuan PMA, nilai minimal investasi adalah Rp10 miliar.

Namun, hingga saat ini laporan realisasi investasi belum masuk karena pihak investor belum menyampaikan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM).

Baca juga: Marine Safari Bali: Antara Edukasi dan Upaya Menjaga Ekosistem Laut Nusantara

“Sudah kami informasikan agar segera menyampaikan LKPM-nya,” tambahnya. 

Rencananya Lift kaca di Pantai Kelingking ini akan dibangun setinggi sekitar 182 meter, dan disertai dengan jembatan 64 meter.

Nantinya di setiap ketinggian 20 meter akan dibangun spot foto.  

Nilai investasi dari pembangunan lift kaca itu mencapai sekitar Rp200 Miliar.

Selain menjadi fasilitas pariwisata, lift kaca itu akan digunakan juga untuk evakuasi pengunjung yang kerap mengalami kecelakaan laut saat beraktivitas di bawah tebing Pantai Kelingking.

Baca juga: Tingkatkan Jumlah Wisatawan Asing, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Perkuat Konektivitas Penerbangan

DPRD Bali Surati Bupati Klungkung

Ketua Panitia Khusus (Pansus) Tata Ruang, Aset, dan Perijinan (TRAP) DPRD Bali, Made Suparta mengatakan pansus telah bersurat kepada Bupati Klungkung, terkait proyek pembangunan lift di Pantai Kelingking.

“Supaya diberikan kejelasan terkait kegiatan di Kelingking kegiatan apa saja itu. Kemudian siapa pelaku kegiatan? Berapa luasnya? Di mana titiknya? Itu sedang kita bersurat."

"Izin-izinnya bagaimana? Terus siapa yang punya aset? Siapa saja? Kemudian titiknya di tebing di mana? Kan ada aturannya tata ruang,” katanya pada, Rabu (29/10/2025).