Daftar Raja Keraton Solo dari Masa ke Masa: Putra Amangkurat IV, Pahlawan Nasional hingga PB XIII

Ringkasan Berita:

• Berikut daftar Raja Keraton Solo, mulai dari Pakubuwono II putra dari Amangkurat IV, ada yang bergelar Pahlawan Nasional.
• Termasuk Pakubuwono XIII, yanng telah menjabat sejak 2004.
• Pakubuwono XIII baru saja menghembuskan napas terakhir, yakni pada Minggu (2/11/2025).

 

TRIBUNNEWS.COM - Keraton Surakarta Hadiningrat atau Keraton Kasunanan Solo merupakan salah satu peninggalan penting dari masa kejayaan Mataram Islam yang masih berdiri hingga kini.

Sebagai pusat budaya dan tradisi Jawa, keraton ini menjadi saksi perjalanan panjang kekuasaan para raja yang disebut Susuhunan Pakubuwono, yang tak hanya berperan dalam urusan kerajaan, tetapi juga dalam dinamika politik dan sosial Nusantara.

Sejak masa Pakubuwono II, yang terlibat langsung dalam perubahan besar lewat Perjanjian Giyanti tahun 1755, sejarah Kasunanan Surakarta diwarnai intrik politik, perpecahan kerajaan, serta pergulatan dengan kekuatan kolonial, mengutip gramedia.com.

Dari masa ke masa, para raja Keraton Solo menorehkan jejaknya — ada putra Amangkurat IV, ada yang berjuang melawan penjajahan.

Bahkan ada yang dianugerahi gelar Pahlawan Nasional, seperti Pakubuwono VI serta Pakubuwono X.

Kini, perjalanan panjang trah Mataram itu kembali mendapat sorotan setelah Pakubuwono XIII, raja terakhir yang memimpin sejak 2004, mengembuskan napas terakhir pada Minggu (2/11/2025).

Kepergiannya menandai berakhirnya satu babak sejarah penting dalam tradisi panjang kerajaan Jawa, sekaligus membuka pertanyaan besar tentang masa depan penerus tahta Kasunanan Surakarta.

Lantas berikut daftar Raja di Keraton Solo:

Susuhunan Pakubuwana II

• Nama kecil: Raden Mas Prabasuyasa
• Lahir: 18 Desember 1711
• Wafat: 20 Desember 1749 (umur 38)
• Masa pemerintahan: 1745–1749
• Keterangan: Pendiri Kesunanan Surakarta
• Orang tua: (Ayah) Susuhunan Amangkurat IV, (Ibu) Ratu Amangkurat (GKR. Kencana)

Susuhunan Pakubuwana III

• Nama kecil: Raden Mas Suryadi
• Lahir: 17 Februari 1732
• Wafat: 26 September 1788 (umur 56)
• Masa pemerintahan: 1749–1788
• Orang tua: (Ayah) Susuhunan Pakubuwana II, (Ibu) GKR Hemas

Susuhunan Pakubuwana IV

• Nama kecil: Raden Mas Subadya
• Gelar lain: Sunan Bagus, Sinuhun Wali
• Lahir: 2 September 1768
• Wafat: 2 Oktober 1820 (umur 52)
• Masa pemerintahan: 1788–1820
• Orang tua: (Ayah) Susuhunan Pakubuwana III, (Ibu) GKR Kencana

Susuhunan Pakubuwana V

• Nama kecil: Raden Mas Sugandi
• Gelar lain: Sunan Sugih, Sinuhun Ngabehi
• Lahir: 3 Desember 1784
• Wafat: 5 September 1823 (umur 39)
• Masa pemerintahan: 1820–1823
• Orang tua: (Ayah) Susuhunan Pakubuwana IV, (Ibu) KRAy. Handaya

Susuhunan Pakubuwana VI

• Nama kecil: Raden Mas Sapardan
• Gelar lain: Sinuhun Bangun Tapa
• Lahir: 26 April 1807
• Wafat: 2 Juni 1849 (umur 42)
• Masa pemerintahan: 1823–1830
• Status: Pahlawan Nasional Indonesia
• Orang tua: (Ayah) Susuhunan Pakubuwana V, (Ibu) KRAy. Sasrakusuma

Susuhunan Pakubuwana VII

• Nama kecil: Raden Mas Malikis Solikin
• Lahir: 8 Juli 1796
• Wafat: 10 Mei 1858 (umur 61)
• Masa pemerintahan: 1830–1858
• Orang tua: (Ayah) Susuhunan Pakubuwana IV, (Ibu) GKR. Kencanawungu

Susuhunan Pakubuwana VIII

• Nama kecil: Raden Mas Kuseini
• Lahir: 20 April 1789
• Wafat: 28 Desember 1861 (umur 72)
• Masa pemerintahan: 1858–1861
• Orang tua: (Ayah) Susuhunan Pakubuwana IV, (Ibu) KRAy Rantansari

Susuhunan Pakubuwana IX

• Nama kecil: Raden Mas Duksina
• Gelar lain: Sinuhun Bangun Kedhaton
• Lahir: 22 Desember 1830
• Wafat: 16 Maret 1893 (umur 62)
• Masa pemerintahan: 1861–1893
• Orang tua: (Ayah) Susuhunan Pakubuwana VI, (Ibu) GKR. Ageng