Berita Viral
Detik-detik Evakuasi Buaya Berat 1 Ton Panjang 7 Meter di Indragiri Hilir Riau, Buat Warga Panik
Detik-detik evakuasi buaya seberat 1 ton dengan panjang mencapai 7 meter di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau.
Ringkasan Berita:
- Buaya seberat 1 ton dengan panjang mencapai 7 meter terlihat di dekat permukiman warga di Indragiri Hilir (Inhil), Riau.
- Awalnya buaya ini muncul di aliran sungai dan sempat membuat warga Desa Sungai Undan cemas.
- Kini, buaya raksasa yang ditangkap warga dan dievakuasi ke penangkaran sementara.
TRIBUNNEWS.COM - Detik-detik evakuasi buaya seberat 1 ton dengan panjang mencapai 7 meter di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau.
Video yang memperlihatkan evakuasi buaya raksasa itu, bahkan viral di media sosial.
Buaya merupakan binatang berdarah dingin yang merangkak (reptilia) bertubuh besar dan berkulit keras, bernapas dengan paru-paru, hidup di air (sungai, laut).
Dalam video yang beredar, seseorang tampak melemparkan sebuah tali untuk menjerat buaya yang berada aliran air Desa Sungai Undan, Kecamatan Reteh, Inhil.
Setelah buaya terjerat tali, sejumlah warga bersama melakukan penangkapan untuk dievakuasi pada Jumat (31/10/25).
Setelah beberapa jam, akhirnya buaya berhasil diamankan.
Berdasarkan penelusuran Tribunnews, Senin (3/11/2025), video yang memperlihatkan proses evakuasi buaya tersebut, diunggah ulang oleh akun Instagram @informasilimabanua.
Hingga berita ini ditulis, unggahan video itu, telah dilihat lebih dari 18 ribu kali.
Beragam komentar pun disampaikan warganet.
Baca juga: Viral Video Tawuran di TPU Kober Jaktim, Polisi Sebut Hanya Anak Sekolah Saling Ledek
Detik-detik Evakuasi Buaya
Menurut Kapolsek Reteh AKP Sahril, mewakili Kapolres Inhil AKBP Farouk Oktora, buaya itu, pertama kali terlihat oleh warga di aliran sungai yang melintasi kawasan permukiman Desa Sungai Undan.
Kehadiran hewan liar dilindungi itu, sempat membuat panik warga karena khawatir mengancam keselamatan.
“Awalnya buaya ini muncul di aliran sungai dan sempat membuat warga cemas, karena cukup besar dan sering terlihat mendekati permukiman."
"Setelah itu buaya masuk ke parit dan tidak bisa keluar lagi,” jelasnya, dikutip dari situs media center Pemerintah Provinsi Riau.
Kemudian, warga setempat bernama Zulkifli langsung mengajak sekitar 20 orang untuk mengevakuasi hewan berukuran raksasa tersebut.
Setelah beberapa jam, buaya berhasil diamankan menggunakan tali besar.
Petugas dari Polsek Reteh pun turun ke lokasi untuk mengamankan area dan memastikan proses evakuasi berjalan aman.
AKP Sahril menjelaskan, pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan pihak pemerintah dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).
“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak pemerintah serta BKSDA untuk penanganan dan pemindahan satwa ini."
"Rencananya, buaya akan dibawa ke Tembilahan besok pagi untuk proses evakuasi lebih lanjut,” katanya.
Terkait adanya buaya tersebut, polisi mengimbau warga agar tetap waspada saat beraktivitas di sekitar sungai atau parit.
"Penemuan buaya raksasa ini menjadi perhatian besar masyarakat setempat."
"Selain karena ukurannya yang luar biasa, kejadian tersebut juga menjadi pengingat pentingnya menjaga kelestarian satwa dilindungi di wilayah Indragiri Hilir," ungkap Sahril.
Buaya Dievakuasi ke Penangkaran
Masih mengutip mediacenter.riau.go.id, buaya raksasa yang ditangkap warga di Desa Sungai Undan, Kecamatan Reteh ini, kini telah dievakuasi ke penangkaran sementara.
Satwa liar tersebut, ditempatkan di kawasan Kantor Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Inhil, Jalan SKB, Kota Tembilahan.
Sementara itu, Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Inhil, Junaidi, mengungkapkan besarnya tantangan dalam memindahkan buaya itu.
Bahkan, buaya besar itu sampai diangkut menggunakan mobil double cabin Toyota Hilux.
"Ya besar sekali buayanya. Kemarin waktu dievakuasi ke mobil belasan orang yang membantu mengangkat," kata Junaidi, Minggu (2/11/2025)."
"Hewan ini diangkut melalui jalur darat menggunakan mobil double cabin Toyota Hilux, di mana panjang buaya jauh melebihi bak mobil," jelasnya.
Baca juga: Jasad Korban Diterkam Buaya Ditemukan Tak Utuh, Kepala dan Tangan Mengambang
Buaya Disiram Air selama Perjalanan Menuju Lokasi Penangkaran
Sebelum memulai perjalanan, petugas Damkar harus mengikat mulut, kaki, dan ekor buaya muara itu secara ketat.
Hal tersebut, dilakukan sesuai protap keamanan agar tidak terjadi insiden selama evakuasi.
Perjalanan dari Sungai Undan Reteh ke Tembilahan memakan waktu hingga sembilan jam, dimulai pukul 09.00 WIB dan tiba pada pukul 18.30 WIB.
Selama perjalanan itu, personil Damkar dan Penyelamatan Inhil secara ketat menjalankan protap.
Mereka menyiramkan air untuk menjaga suhu tubuh buaya agar tetap lembab dan menghindari masalah kesehatan pada satwa.
"Selain melaksanakan protap kehati-hatian, kami juga menjaga suhu tubuh buaya tetap lembab," ungkap Junaidi.
Buaya Ukuran 4 Meter Masuk Pemukiman Warga di Kaltim
Sebelumnya, kehadiran buaya besar masuk ke permukiman warga juga terjadi di Jalan Raya Kanal 3 Sangatta, Kutai Timur, Kaltim.
Pada Minggu (10/8/2025) malam, buaya dengan bobot tubuh mencapai puluhan kilometer itu berhasil diamankan.
Buaya sepanjang kurang lebih 4 meter itu, sempat membuat resah warga lantaran terlihat muncul ke kawasan permukiman sebanyak 7 kali.
Dalam unggahan akun Instagram @beritainformasikal pada Senin (11/8/2025), terlihat seorang pria yang disebut sebagai pawang duduk di atas buaya sembari menutup bagian kepala.
Sementara beberapa pria lainnya mengikat tubuh buaya itu agar tak melakukan perlawanan.
Selain warga, aksi penangkapan buaya juga melibatkan Petugas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kutim.
Setelah ditangkap dan diamankan, buaya dibawa ke penangkaran untuk dievakuasi, sebagaimana dilansir BanjarmasinPost.com.
Sebagian artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Buaya Ukuran 4 Meter Masuk Pemukiman Warga di Sangatta Kaltim, Sudah Menunjukan Diri Sebanyak 7 Kali
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Banjarmasinpost.co.id/Danti Ayu)
Berita Viral
| Nilai ASN Bidan Farida yang Ngaku Dipungli saat Ujian Naik Pangkat, Ternyata Tak Lulus, Tarik Ucapan |
|---|
| Cerita Farida, ASN Deliserdang Curhat Sulit Naik Pangkat Diduga Imbas Pungli, Didengar Prabowo |
|---|
| 5 Fakta Mahasiswa di Sibolga Dikeroyok di Masjid hingga Tewas, Kasusnya Viral |
|---|
| Sosok Warseno, Pria di Sragen Robohkan Rumah setelah Istri Selingkuh, Rekaman CCTV Jadi Bukti |
|---|
| Viral Wanita di Thailand Beli Sushi yang Menyala dalam Gelap, Ini Kata Pakar |
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.