Sosok Kapolsek Sungai Lilin AKP Jon Kenedi, Digigit Pelaku Penyerangan Brutal yang Tewaskan Warga

Ringkasan Berita:

• Reski Kelvin Nando melakukan penyerangan secara brutal terhadap 3 warga di wilayah Kabupaten Musi Banyuasin
• Akibatnya seorang tewas, dua korban lainnya terluka
• Kapolsek Sungai Lilin AKP Jon Kenedi ikut menjadi korban digigit pelaku saat hendak diamankan
• Reski kini tengah diperiksa oleh tim gabungan

TRIBUNNEWS.COM, SEKAYU - Proses penangkapan Reski Kelvin Nando (26),  pelaku penyerangan brutal terhadap 3 warga di wilayah Kecamatan Tungkal Jaya dan Sungai Lilin, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumsel berlangsung dramatis.

Warga Desa Dawas, Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatra Selatan ini melakukan perlawanan saat hendak diringkus jajaran Polsek Sungai Lilin, Senin (3/11/2025).

Baca juga: Sosok Briptu Abraham Eliaser, Anggota Polres Asmat Meninggal Diserang Pria Mabuk

Kapolsek Sungai Lilin AKP Jon Kenedi bahkan sempat digigit pelaku di bagian lengan dan paha kiri.

Sementara Kanit Reskrim Polsek Sungai Lilin mengalami luka robek di kaki akibat pergumulan saat mengamankan pelaku.

Mengenal Sosok AKP Jon Kenedi

AKP Jon Kenedi adalah Kapolsek Sungai Lilin yang dikenal sebagai pemimpin yang sigap, responsif, dan aktif dalam menjaga keamanan wilayah Kecamatan Sungai Lilin, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatra Selatan.

Jon Kenedi bergelar Sarjana Hukum (SH) dan Magister Sains (M.Si.), menunjukkan latar belakang akademik yang kuat dalam hukum dan manajemen.

Jon Kenedi dikenal cepat tanggap dan tegas, terutama dalam menangani kasus-kasus kriminal yang meresahkan masyarakat.

Prestasi 

Penanganan Kasus Penganiayaan Brutal (3 November 2025):

AKP Jon Kenedi memimpin langsung penangkapan Reski Kelvin Nando, pelaku penganiayaan yang menyerang tiga warga di dua kecamatan (Tungkal Jaya dan Sungai Lilin).

Baca juga: Polri Terbitkan Aturan Baru, Anggota Kini Punya Dasar Hukum Antisipasi Aksi Penyerangan

Aksi cepat ini mendapat apresiasi karena pelaku berhasil diamankan dalam waktu kurang dari tiga jam setelah kejadian.

Operasi Senjata Api Rakitan (16 Juni 2025):

Menerima penyerahan senjata api rakitan jenis revolver dari Lurah Sungai Lilin Jaya, sebagai bagian dari Operasi Senpi Musi 2025.

Langkah ini menunjukkan komitmen AKP Jon Kenedi dalam mendorong masyarakat menyerahkan senjata ilegal secara sukarela demi menciptakan situasi kamtibmas yang aman.