Jumat, 21 November 2025

Tarif Rp 1.000 Trans Jateng, Iringi Langkah Pelajar Jawa Tengah Raih Cita

Cerita sejumlah pelajar mengenai kehadiran layanan transportasi Trans Jateng yang mengiringi langkah pendidikan mereka.

Tribunnews.com/Wahyu Gilang Putranto
TRANS JATENG - Unit BRT Trans Jateng di Terminal Tirtonadi Solo, Jawa Tengah. Inilah cerita sejumlah pelajar mengenai kehadiran layanan transportasi Trans Jateng yang mengiringi langkah pendidikan mereka. 

"Walau cuma Rp 1.000 kalau kita konsisten tentu akan bermanfaat di kemudian hari," ujarnya.

Ditanya mengenai fasilitas Trans Jateng, Fauziyah menilai sudah cukup bagus.

"Semoga armadanya bisa tambah banyak sehingga makin memudahkan masyarakat," imbuhnya. 

Hemat Biaya Perjalanan

Cerita lain disampaikan Cherla Tata Putri, mahasiswi Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga asal Kabupaten Wonogiri.

Setiap satu bulan sekali, mahasiswi semester 5 jurusan Biologi ini pulang kampung ke Wonogiri.

Dari Salatiga, Cherla naik bus umum antarkota menuju Terminal Tirtonadi Solo.

Perjalanannya dilanjutkan dengan memanfaatkan bus Trans Jateng dari Solo menuju Wonogiri.

"Karena saya biasanya menunjukkan kartu mahasiswa, jadi saya dapat tarif Rp 1.000 dari Solo ke Wonogiri," ungkapnya saat ditemui di Terminal Tirtonadi Solo.

PENUMPANG TRANS JATENG - Cherla Tata Putri, mahasiswi UKSW Salatiga saat dijumpai di Terminal Tirtonadi Solo, Jumat (21/11/2025).
PENUMPANG TRANS JATENG - Cherla Tata Putri, mahasiswi UKSW Salatiga saat dijumpai di Terminal Tirtonadi Solo, Jumat (21/11/2025). (Tribunnews/Gilang P)

Ia semakin dimudahkan dengan metode pembayaran nontunai yang bisa dipakai untuk membayar.

"Saya biasanya pakai QRIS, cuma kepotong Rp 1.000 sudah bisa untuk perjalanan dari Solo ke Wonogiri, sangat murah sekali," imbuhnya

Cherla mengaku senang dengan hadirnya Trans Jateng rute Solo-Wonogiri.

"Kalau pakai bus biasa, dari Solo sampai Wonogiri Kota itu biayanya Rp 25.000, sekarang cuma Rp 1.000."

"Selain itu pemberhentiannya juga banyak, bahkan dari halte turun menuju rumah tinggal jalan saja," tambahnya.

Kenaikan Tarif Kategori Umum Tak Beratkan Masyarakat

Diketahui, tarif layanan Trans Jateng dibagi menjadi dua kategori, yaitu umum dan khusus.

Tarif khusus diberikan kepada pelajar, buruh, veteran, lansia, dan penyandang disabilitas.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved