Virus Corona
Wanita dengan HIV Terpapar Covid-19 selama 216 Hari, Virus di Tubuhnya Bermutasi Setidaknya 30 Kali
Seorang wanita dengan HIV terinfeksi virus corona selama 216 hari, di mana virus tersebut bermutasi setidaknya 30 kali dalam tubuhnya
Penulis:
Tiara Shelavie
Editor:
Gigih
Kasus ini bisa dengan mudah luput dari perhatian, kata de Oliveira kepada LA Times.
Pasalnya, setelah wanita itu dirawat di rumah sakit karena gejala awalnya, dia hanya menunjukkan gejala ringan COVID-19.
Padahal, ia masih memiliki virus corona, kata de Oliveira.
Baca juga: WHO: Vaksinasi Anak-anak Bukan Prioritas Tinggi di Tengah Kekurangan Pasokan
Baca juga: WHO Ganti Nama Varian Covid-19 dengan Huruf Yunani untuk Hindari Stigmatisasi terhadap Suatu Negara
Para ilmuwan dapat menemukan kasus ini karena wanita tersebut terdaftar dalam penelitian terhadap 300 orang dengan HIV untuk melihat respons kekebalan mereka terhadap COVID-19.
Para peneliti juga menemukan bahwa empat orang lain dengan HIV telah membawa virus corona selama lebih dari sebulan.
Beberapa pasien yang mengalami imunosupresi karena alasan lain terlihat membawa virus corona untuk waktu yang lama, kata Ambrosini kepada Insider.
Misalnya, katanya, ada laporan kasus orang dengan transplantasi ginjal yang dinyatakan positif Covid-19 selama hampir satu tahun.
Temuan ini bisa menjadi sangat penting bagi Afrika, yang memiliki sekitar 26 juta orang yang hidup dengan HIV pada tahun 2020.
WHO pada hari Jumat memperingatkan bahwa peningkatan tajam dalam kasus COVID-19 dapat berubah menjadi gelombang ketiga COVID-19 di seluruh benua.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)
Berita lainnya seputar virus corona