Andi Arief Terjerat Narkoba
Polemik Perseteruan Andi Arief dengan Karni Ilyas hingga soal Acara ILC di TV One
Polemik Perseteruan Andi Arief dan Karni Ilyas Hingga Soal Acara ILC di TV One, Simak Ulasan lengkapnya berikut ini
Penulis:
Umar Agus W
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
Andie Arief juga melontarkan beberapa tuduhan terhadap Karni Ilyas tentang tersebarnya foto yang tak dapat ia klarifikasi.
Beberapa cuitan Andi Arief tersebut seperti mengatakan jika Karni Ilyas terlibat dalam mengutus reporter untuk datang ke Bareskrim Dir 4 Polri.
Lebih lanjut Andi Arief juga menuliskan jika foto-foto yang tersebar menyudutkannya.
Bahkan pada cuitan pertama tersebut Andi Arief mengatakan jika Karni Ilyas wartawan senior tapi Abai.
Berikut ini beberapa cuitan Andi Arief.
Andi Arief juga menyinggung soal kebebasan pers terkait penayangan foto Andi Arief dalam tayangan ILC TV One.
Ia bahkan menyinggung soal UU ITE yang mengatur tentang cara pemberitaan dan menyatakan pendapat
"Saya bahkan dikeluarkan polisi karena tidak terbikti 2 jam sebelum acara ILC 5 maret. Namun bang karni dan sejumlah pembicara melanjutkan acara yang mengadili saya.
Cpme on, bagaiman itu bisa terjadi. Bang Karni menghajar orang yg secara hukum tidak bersalah."
"Saya menghargai kebebasan pers, gak perlu ragu soal itu. Tapi mengesampingkan fakta hukum bahwa saya bukan tersangka menjadi bulan-bulanan berita yang mengganggu, itu bukan tujuan kebebasan pers."
"Polisi memang punya hak penyelidikan dan sebagainya, selama masa itu tidak ada hak media untuk menyebarkan material apapun apalagi menghakimi.
Ini standar dasar penyelidikan dan pemberitaan media. Saya tidak bermaksud menggurui. Ini masuk skandal pers lho bang Karni."
"UU ITE bahkan menyebut siapapun bisa dipidana jika menyebarkan material yang bukan haknya dari ofline ke online yang bisa mencemarkan atau merugikan orang.
Bang Karni tahu kerugian immaterial saya dan keluarga?"
"Saya berharap bang karni yang sudah memulai ini menjadi "bara" untuk menjqdi bagian memadamkannya. Saya bukan kriminal dan persepsi buruk tentang foto2 yang dimuat sudah meluas.