Artis Meninggal Dunia
Kisah Hidup Cak Diqin Legenda Campursari: Dulu Kerja PNS, Maju Nyaleg, Jualan Masker saat Pandemi
Legenda campursari Cak Diqin meninggal dunia, Jumat (10/11/2023). Sebelum menjadi seniman, Cak Diqin bekerja sebagai PNS.
Penulis:
Pravitri Retno Widyastuti
Editor:
bunga pradipta p
"(Pileg) 2024 udah enggak (nyaleg) lagi, saya insya allah cenderung kepada kesenian," pungkas dia.
Dirikan Pondok Pesantren
Baca juga: Lirik dan Chord Gitar Lagu Sido Rondo - Cak Diqin ft Safitri: Kabeh Iki Ora Perlu Digetuni
Cak Diqin diketahui mendirikan sebuah pondok pesantren (ponpes) di Kecamatan Banyudono, Boyolali.
Pembangunan ponpes tersebut sempak terhenti pada 2020, karena pandemi Covid-19.
Padahal, menurut Cak Diqin, rencananya ponpes tersebut dirampungkan pada 2020.
"Targetnya insya allah mestinya 2020 ini, tapi situasi kondisi begini (pandemi), ya mengalir aja," ujarnya.
Dikutip dari Diskominfo Boyolali, ponpes yang didirikan Cak Diqin itu diberi nama Ponpes Bumi Tanah Jawi,
Ponpes itu dbangun di lahan seluas 3.085 meter persegi.
Jualan Masker saat Pandemi

Saat pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Cak Diqin turut merasakan dampaknya.
Sebagai seorang seniman, Cak Diqin juga bisa tampil karena aturan pemerintah yang melarang kerumunan massa.
Ia pun mengaku dirinya sama sekali tak mendapat job saat pandemi.
"Nggak ada orang nanggap, nggak ada orang nge-job."
"Kan nggak boleh ada kegiatan mengumpulkan massa, akhirnya berhenti," kata dia.
Untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, Cak Diqin bahkan berjualan masker berbahan kain.
Ia menjualnya secara online.
"Waduh gimana ini menafkahi anak istri, akhirnya saya jualan masker," ucap Cak Diqin sembari tertawa.
Selain berjualan masker, Cak Diqin mengaku juga masih mengerjakan lagu pesanan.
"Selain jual masker ya, kebetulan ada beberapa orang yang minta dibikinkan lagu, jadi sembari bikin lagu," ungkap dia.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Wahyu Gilang Putranto)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.