Korupsi di PT Timah
Sempat Hapus Postingan, Sandra Dewi Pajang Foto Tas Mewahnya Usai Bersaksi di Sidang Harvey Moeis
Sandra Dewi dan tas mewahnya masih jadi sorotan saat sang suami Harvey Moeis terseret kasus dugaan korupsi PT Timah. Kini ia memajang lagi tasnya.
Penulis:
Anita K Wardhani
"Ya," ucap Sandra membenarkan.
Terpantau tas-tas tersebut memiliki warna yang beragam mulai dari kuning, oranye, coklat hingga warna biru tua yang dimana diletakkan diatas boks berukuran sedang.
Bahkan, Hakim Eko pun sampai terkesima dengan beragamnya warna tas mewah yang dimiliki oleh Sandra Dewi itu.
"Warnanya, cantik-cantik ya. Warnanya, warna feminim," ucap Hakim.
Kemudian setelah Jaksa selesai menunjukkan deretan tas mewah itu, Sandra pun membenarkan bahwa barang berharga itu merupakan miliknya.
Bantah Hasil TPPU Harvey Moeis
Meski membenarkan 88 tas branded miliknya yang disita oleh penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) itu miliknya, Sandra Dewi membantah merupakan hasil Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dari kasus korupsi timah yang dilakukan suaminya, Harvey Moies.
Pengakuan itu Sandra ungkapkan saat hadir sebagai saksi dalam sidang kasus timah dengan terdakwa Harvey Moeis, Direktur Utama PT Refined Bangka Tin (RBT), dan Direktur Pengembangan Bisnis PT RBT, Reza Andriansyah di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (10/10/2024).
Mulanya Ketua Majelis Hakim Eko Aryanto coba mengkonfirmasi kepada Sandra Dewi soal dakwaan yang dijatuhi Jaksa terhadap Harvey Moeis terkait adanya unsur TPPU di kasus korupsi timah.
Dalam dakwaan itu juga disebutkan bahwa penyidik telah menyita sebanyak 88 tas mewah milik Sandra Dewi buntut TPPU yang turut menjerat Harvey Moeis.
"Kemudian ada di dalam dakwaan suami mengenai TPPU. Bahwa ada banyak itu tas-tas branded itu bagaimana?," tanya Hakim.
"Bisa saya jelaskan Yang Mulia," jawab Sandra.
Sandra menjelaskan bahwa tas tas mewah itu sudah ia dapatkan sejak tahun 2014 silam.
Adapun sumber tas branded itu ia dapatkan dari hasil endorsment dari sejumlah toko-toko tas ternama di Indonesia.
"Di tahun 2014 ada 23 lebih toko-toko tas branded di Indonesia, ini yang mengendorse saya yang memberikan saya tas," jelas Sandra.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.