Kabar Artis
Raffi Ahmad Ungkap Sumber Kekayaannya yang Capai Rp1 Triliun, Yakin Bukan dari Pencucian Uang
Artis sekaligus Utusan Khusus Presiden, Raffi Ahmad ungkap sumber kekayaannya yang capai Rp 1 triliun, yakin bisa buktikan bukan dari pencucian uang
Penulis:
Siti Nurjannah Wulandari
Editor:
Yurika NendriNovianingsih
TRIBUNNEWS.COM - Artis sekaligus Utusan Khusus Presiden, Raffi Ahmad menjadi sorotan setelah selesai melaporkan harta kekayaan di LHKPN.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara, Raffi Ahmad yang kini menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni mencapai Rp 1.170.051.703.242 (Rp1,17 triliun).
Namun, Raffi Ahmad memiliki utang sebanyak Rp 136.055.312.674 (Rp136 miliar).
Sehingga harta kekayaan Raffi Ahmad jumlahnya Rp 1.033.996.390.568 (Rp1,03 triliun).
Raffi Ahmad lantas membocorkan sumber kekayaannya yang mencapai triliunan tersebut.
Ia pun membantah isu pencucian uang yang selama ini menyeret suami Nagita Slavina tersebut.
Sebelumnya, Raffi juga menjelaskan terkait utangnya yang mencapai Rp136 miliar adalah hal wajar bagi seorang pengusaha.
"Ya namanya pengusaha, ada aja utangnya. Kalo dilunasi sebenarnya ya bisa aja sih," jelas Raffi Ahmad sambil tertawa dikutip dari YouTube TRANS7 OFFICIAL pada Selasa (4/2/2025),
"Ini semua hanya sementara. Untuk klarifikasi saja, memang hasil kerja keras itu insyaAllah membuahkan hasil."
"Saat menjadi pejabat kan kita harus melaporkan ke LHKPN. Ini udah jadi peraturan," terangnya.
Raffi menjelaskan lamanya harta kekayaan rilis di LHKPN bukan karena kesulitan menerka harta kekayaannya.
Namun registrasi di website LHKPN bagi pejabat baru memang membutuhkan waktu.
Raffi Ahmad menyakini harta yang tertera di LHKPN merupakan hartanya yang bisa dicek.
Ia juga menambahkan harta tersebut bersumber dari kerja kerasnya bekerja selama 25 tahun terakhir.
"Semua bisa dicek. Semuanya ya memang hasil kerja keras dari dulu tahun 2000 sampai 2025," terangnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.