Kuasa Hukum Paula Bantah Sidang Cerai Diwarnai Keributan, Tegaskan Tak Ada Tangisan

TRIBUNNEWS.COM - Kuasa Hukum Paula Verhoeven, Alvon Kurnia Palma menerangkan kondisi persidangan cerai kliennya dengan Baim Wong.

Diketahui Baim Wong dan Paula Verhoeven sama-sama hadir dalam sidang cerai di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (5/3/2025).

Selama proses sidang, wartawan tidak diperbolehkan masuk. Namun ada kabar jika suara adu argumen terdengar hingga luar ruangan.

Lalu muncul dugaan persidangan Baim Wong dan Paula Verhoeven berjalan alot.

Selain itu Paula juga disebut menangis.

Lantaran saat Paula keluar dari ruang sidang, matanya nampak sembab meski wajahnya selalu senyum ke wartawan.

Namun semuanya dibantah oleh kuasa hukum Paula Verhoeven, Alvon Kurnia Palma setelah sidang hari ini rampung.

Awalnya Alvon menerangkan agenda sidang hari ini adalah contentiosa alias jawab-menjawab.

Ia menampik ada keributan atau tangisan yang terjadi.

"Enggak (ribut). Kan sudah dibilang contentiosa itu artinya jawab-menjawab," jelas Alvon dikutip dari YouTube Cumicumi pada Rabu (5/3/2025).

Baca juga: Sidang Cerai Lanjutan, Baim Wong Minta Paula Tak Terus Menyudutkannya soal Anak: Saya Juga Bingung

Selain itu, Alvon juga membantah Paula Verhoeven menangis di ruang persidangan.

"Enggak, enggak ada dia (Paula) nangis, siapa yang bilang? Nggak ada," tegas Alvon.

Menurut Alvon, Paula melalui persidangan hari ini dengan baik karena mendapat fasilitas yang baik pula dari hakim.

"Baik, dua arah dan itu difasilitasi oleh hakim," terangnya.

Sebelumnya, pihak Paula telah menghadirkan tiga saksi ahli, yang salah satunya mengungkap dugaan kekerasan yang dilakukan Baim.

Sedangkan pihak Baim sendiri, berencana akan mengungkap kebenaran di sidang cerai hari ini.

Baim Wong telah menyiapkan dua bukti video lagi yang akan diserahkan di sidang cerai.

"Ada sekitar dua bukti video, di mana dalam video itu akan saya sampaikan isinya saat proses persidangan pada hari Rabu ," ujar kuasa hukum Baim Wong, Fahmi Bachmid, dikutip dari YouTube Seleb Oncam News, Rabu (5/3/2025).

Fahmi menyebut video tersebut penting untuk diungkap di dalam persidangan.

Isi video itu berkaitan dengan suatu peristiwa kisruh rumah tangga Baim dan Paula.

"Jadi video tersebut sangat penting, dan Baim tadi minta tolong 'Bang ini sampaikan ke Majelis Hakim', karena ini lah yang sebenarnya video tentang sebuah peristiwa yang terjadi pada saat itu," papar Fahmi.

Lebih lanjut, Fahmi juga mengomentari soal saksi ahli dari pihak Paula yang mengungkap adanya dugaan kekerasan dari Baim.

Fahmi menilai, video dari pihak Paula diragukan keasliannya.

"Saya anggap dia tidak mempunyai kompeten. Karena di dalam peristiwa itu harus yang bisa ditunjuk oleh kepolisian," ucapnya.

Seharusnya, kata Fahmi, pihak Paula melakukan prosedur yang benar jika memang ada dugaan kekerasan yang dilakukan oleh Baim.

Hal tersebut karena peristiwa itu menyangkut dengan tindakan pidana yakni kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

"Karena ini kan terkait bahasanya KDRT, prosesnya itu harus proses secara pidana."

"Artinya harus bisa dibuktikan dengan adanya bukti laporan polisi setelah laporan polisi baru ada bukti lagi untuk dilakukan visum," terang Fahmi.

(Tribunnews.com/Siti N/Ifan)