Baim Wong dan Paula Verhoeven
Baim Wong Geram Unggahannya Disangkut-pautkan dengan Paula Verhoeven, sang Aktor Beri Pembelaan
Baim Wong bereaksi saat unggahannya disangkutpautkan dengan Paula Verhoeven. Ia beri klarifikasi tegas soal asal-usul Paula Verhoeven.
Penulis:
Rinanda DwiYuliawati
Editor:
Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Aktor sekaligus konten kreator Baim Wong dibuat geram oleh komentar seorang warganet, yang menyangkut-pautkan unggahan Instagram-nya dengan mantan istri, Paula Verhoeven.
Dalam unggahannya, duda dua anak ini, memperlihatkan percakapan reflektif dua perempuan mengenai ejekan dan penghakiman sosial.
Di dalam unggahan itu, Baim juga menuliskan narasi bijak soal bagaimana menghadapi omongan orang lain.
Namun, unggahan tersebut justru memancing spekulasi dari seorang pengguna Instagram yang bertanya, “Apakah ini tertuju ke Paula, karena kan Paula keturunan Arab atau Pakistan."
Menanggapi komentar tersebut, Baim Wong tak tinggal diam.
Ia langsung memberikan klarifikasi dan pembelaannya.
“Apaaa sihhh??? si buih-buih dateng lagi.
Paula Semarang – Verhoevennya itu Kolombia, atau Italia brooo.
Jawa jawa jawaaaaa,” balas Baim dalam kolom komentar, dikutip Tribunnews, Jumat (13/6/2025).
Dalam postingan tersebut, Baim memang tidak secara eksplisit menyebut nama atau menyinggung sosok tertentu.
Ia hanya menyoroti fenomena sosial di mana ejekan dan hinaan sering kali lebih mencerminkan ketidakbahagiaan si pelaku, bukan korban.
Baca juga: Diminta Pilih Baim Wong atau Edward Akbar, Kimberly Ryder Tolak Keduanya: Gue Punya Duit Sendiri
Dengan narasi mendalam, Baim menyampaikan bahwa cara seseorang membawa dirinya jauh lebih penting dibandingkan dengan omongan orang lain.
"Pembicaraan 2 cewe Pakistan.. atau Arab ya?
A : Mereka membicarakan tentangmu..
B : Aku tau..
A : Mereka bahkan mengolok2 dirimu..
B : Aku tau..
A : Bagaimana itu tidak mempengaruhimu?
B : Dulu seperti itu..
A : Tapi bagaimana kamu bisa begitu tidak terpengaruh oleh semua ini?
B : Saya belajar.. beberapa orang menertawakan orang lain, itu hanya untuk menyembunyikan rasa sakit mereka sendiri. Mereka memproyeksikan ketakutan mereka, kekosongan mereka, ketidakbahagiaan mereka...
A : Jadi selama ini, ini tidak benar-benar tentangmu?
B : Ini bukan benar-benar tentang saya. Ini tentang mereka..
A : Tapi apakah kamu tidak pernah ingin menjelaskan dirimu kepada mereka?
B : Apa yang harus saya pedulikan tentang apa yang mereka pikirkan? Aku bahkan tidak memikirkan mereka..
A : Aku berharap aku memiliki kekuatanmu
B : Apa yang mereka katakan tidak mendefinisikan saya. Bagaimana saya membawa diri saya sendiri, itu yg mendefinisikan saya..," tulis Baim, dikutip Tribunnews, Jumat 913/6/2025).
(Tribunnews.com, Rinanda)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.