Demo di Jakarta
Nonaktif Beda dengan Dipecat, Nafa Urbach dan Ahmad Sahroni Tetap Dapat 4 Hak Ini
Istilah nonaktif berbeda dengan dipecat, Nafa Urbach dan Ahmad Sahroni tetap mendapatkan empat hak ini.
Penulis:
Gabriella Gunatyas
Editor:
Salma Fenty
Dalam klarifikasinya Nafa meminta maaf soal pernyataannya yang telah melukai hati masyarakat.
"Guyss maafin aku yah klo statement aku melukai kalian," tulis Nafa Urbach di Instagram Story, Jumat (22/8/2025).
Ucapan Kontroversial Ahmad Sahroni
Ahmad Sahroni, pria yang mendapat julukan Crazy Rich Tanjung Priok itu pun sempat memberikan pernyataan mengejutkan.
Hal itu berawal dari mencuatnya rincian gaji anggota dewan beserta fasilitas yang terbilang berlebihan namun tak diimbangi dengan kinerja anggota DPR yang tidak memadai.
Soal ucapannya yang mengatakan usulan pembubaran DPR bukalah hal yang tepat.
Hal itu kian berbuntut pajang tatkala Sahroni menggunakan kata-kata yang dianggap kurang pantas dalam pernyataannya itu.
"Mental manusia yang begitu adalah mental orang tertolol sedunia. Catat nih, orang yang cuma bilang bubarin DPR itu adalah orang tolol sedunia. Kenapa? Kita nih memang orang semua pintar semua? Nggak, bodoh semua kita," ujar Sahroni saat melakukan kunjungan kerja di Polda Sumut, Jumat (22/8/2025).
Usai pernyataannya memicu kegaduhan, ia pun langsung memberikan klarifikasi.
"Kan gue tidak menyampaikan bahwa masyarakat yang mengatakan bubarkan DPR itu tolol, kan nggak ada."
"Iya, masalah ngomong bubarin pada pokok yang memang sebelumnya adalah ada problem tentang masalah gaji dan tunjangan. Nah, kan itu perlu dijelasin bagaimana itu tunjangan, bagaimana itu tunjangan rumah. Kan perlu penjelasan yang detail dan teknis," tutur Sahroni.
"Maka itu nggak make sense kalau pembubaran DPR, cuma gara-gara yang tidak dapat informasi lengkap tentang tunjangan-tunjangan itu," terangnya dalam klarifikasi pada Selasa (26/8/2025).
(Tribunnews.com/Gabriella/Sri Juliati)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.