Selasa, 11 November 2025

Novia Bachmid hingga Once Mekel Sukses Meriahkan Festival Kebangsaan Gema Kampus

Musisi ternama seperti Once Mekel, Alffy Rev, Novia Bachmid, Shanna Shannon, dan Slank sukses memeriahkan gelaran Festival Kebangsaan “Gema Kampus”.

instagram
ONCE DAN NOVIA - Kolase foto Once Mekel dan Novia Bachmid saat hadir di Fesitval Kebangsaan Gema Kampus. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

Ringkasan Berita:
  • Once Mekel mencuri perhatian di gelaran Festival Kebangsaan “Gema Kampus”.
  • Once bicara soal musik di Indonesis. Ia menegaskan bahwa musik bukan sekadar hiburan.
  • Once juga sempat berkolaborasi dengan enam mahasiswa USU.

 

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Deretan musisi ternama seperti Once Mekel, Alffy Rev, Novia Bachmid, Shanna Shannon, dan Slank sukses memeriahkan gelaran Festival Kebangsaan “Gema Kampus”.

Acara itu tak hanya menyajikan konser musik, tapi juga berbagai kegiatan seperti coaching clinic, pameran inovasi, dan dialog kebangsaan. 

Baca juga: Penyanyi Once Mekel Berduka, Ayah Mertuanya Berpulang

Salah satu penampilan yang mencuri perhatian datang dari Once Mekel yang tak hanya bernyanyi tapi ikut menyuarakan soal musik dan kebangsaan. 

Dalam momen tersebut Once bicara soal musik di Indonesis. Ia menegaskan bahwa musik bukan sekadar hiburan.

"Musik adalah identitas emosional Indonesia, ia membentuk rasa ‘kita’ sebagai bangsa,” ujar Once di atas panggung Gema Kampus, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Marcell Siahaan Singgung Kasus Royalti Once vs Ahmad Dhani dalam Sidang UU Hak Cipta di MK

Once juga sempat berkolaborasi dengan enam mahasiswa USU lewat lagu “Menaklukkan Dunia”. 

Ia berharap kolaborasi lintas generasi itu bisa menunjukkan bahwa musik mampu menyatukan banyak kalangan.

"Musik itu bahasa universal yang bisa menyatukan lintas generasi," ungkap Once.

"Dari kampus sampai panggung besar, semangatnya sama menjaga rasa kebersamaan,” ujarnya.

Alffy Rev pun ikut memberikan pandangan unik soal peran musik di era digital. Ia menilai sound design kini juga bisa jadi bagian dari ideologi baru yang membangkitkan kebanggaan nasional.

“Sound design juga adalah statecraft. Audio bisa mengubah sense of pride anak bangsa,” kata Alffy.

Rektor USU, Prof. Dr. Muryanto Amin mengatakan bahwa kampus kini punya peran penting dalam menanamkan nilai kebangsaan lewat karya nyata.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved