Kamis, 7 Agustus 2025

Proliga

Proliga Ikut Terseret, Pencoretan Eks Electric PLN dari Skuad Voli Rusia Ciptakan Polemik

Proliga 2025 disebut-sebut sebagai faktor hadirnya polemik pencoretan eks Popsivo Polwan, Marina Markova dari skuad voli putri Rusia.

Surya/Purwanto
POLEMIK EKS POPSIVO - Pevoli putri Jakarta Electric PLN, Marina Markova berusaha mengembalikan bola ke arah tim voli putri Jakarta Popsivo Polwan dalam pertandingan Putaran II Series 6 PLN Mobile Proliga 2024 di GOR Ken Arok, Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (14/6/2024). Polemik pencoretan Marina Markova dari skuad voli Rusia seret Proliga 2025. SURYA/PURWANTO 

TRIBUNNEWS.COM - Proliga 2025 ikut terseret dalam arus polemik pencoretan eks Popsivo Polwan dari skuad voli putri Rusia. 

Pevoli yang dimaksud tak lain adalah Marina Markova, yang pada Proliga 2024 mengantarkan Jakarta Electric PLN (JEP) sukses menembus laga final.

Sayang, pada perebutan gelar juara, JEP bersama Marina Markova harus puas jadi runner-up setelah takluk dari Jakarta BIN yang diperkuat Megawati Hangestri Pertiwi.

Kini, nama Marina Markova kembali ke dikaitkan dengan Proliga 2025 yang menapak di babak final four, kendati sang pevoli masih terikat kontrak dengan tim elite Sultanlar Ligi (Turki), Vakifbank.

Marina Markova (kiri) dan Zehra Gunes (kanan) akan menjadi rekan setim di Vaikfbank arungi Sultanligi Lar 2024/2025.
Marina Markova (kiri) dan Zehra Gunes (kanan) akan menjadi rekan setim di Vaikfbank arungi Sultanligi Lar 2024/2025. (Kolase Tribunnews)

Namun polemik muncul bukan karena faktor tersebut.

Gonjang-ganjing dimulai dari dicoretnya Marina Markova dari skuad voli putri Rusia. Sebagaimana yang diketahui, Markova merupakan salah satu talenta terbaik yang dimiliki Rusia.

Dia menjadi penerus sepadan bagi Irina Voronkova, yang pada Proliga 2024 memperkuat Jakarta Popsivo Polwan.

Kendati Voronkova sudah berusia 30 tahun, namun skuad voli putri Rusia tetap memanggilnya. 

Terdekat, timnas voli putri Rusia akan melakukan pertandingan uji coba melawan Serbia pada 31 Mei dan 1 Juni. Rusia memang tidak bisa ambil bagian dalam kompetisi FIVB seperti VNL, buntut invasi yang dilakukan ke Ukraina.

Akan tetapi untuk pertandingan uji coba, timnas voli Rusia masih diperbolehkan.

Ketiadaan Marina Markova dalam skuad voli putri Rusia menghadirkan gonjang-ganjing. Sebab, dia  masuk daftar lima besar opposite terbaik dunia saat ini.

Baca juga: Final Four Proliga 2025 bak Tongkrongan Pemain AS, JPE Resmi Gaet Eks Fenerbahce

Aneh kemudian voli putri Rusia tidak memanggilnya.

Dalam laporan media Turki VServer, menjadi tanda tanya mengapa hal itu terjadi. Isu tidak sedap muncul, Marina Markova tidak dipanggil ke skuad Rusia menyusul kabar naturalisasi yang ditawarkan federasi bola voli Turki.

"Saat tim voli putri Rusia meluncurkan skuad (untuk laga uji coba-red), Markova tidak masuk dalam skuad," tulis pemberitaan media Turki.

"Kondisi ini semakin liar menyusul beberapa waktu lalu Turki menawarkan naturalisasi (kepada Marina Markova-red)," sambung VServer.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan