MotoGP
Siasat Alex Marquez Antisipasi Amukan Pecco Bagnaia, Menguatkan Mentalitas Petarung
Siasat Alex Marquez mengantisipasi 'amukan' Pecco Bagnaia yang mulai bangkit, terus menguatkan mentalitas petarung di atas Desmosedici.
TRIBUNNEWS.COMĀ - Alex Marquez mengalihkan fokusnya untuk menjaga singgasana posisi kedua dalam tabel klasemen MotoGP 2025 di penghujung musim 2025.
Gelar juara dunia MotoGP 2025 yang awalnya berpotensi ia dapatkan resmi melayang setelah kakaknya, Marc Marquez, mengunci titel di Jepang pekan lalu.
Gagal dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2025 dengan sang kakak, Alex Marquez mulai memikirkan untuk tetap berada di P2 sampai akhir musim 2025.
Lawan terdekat pembalap besutan Gresini Racing dalam perebutan P2 Kejuaraan Dunia adalah Pecco Bagnaia.
Di mana kabar buruk harus diterima oleh pembalap nomor #73 karena Bagnaia mulai kembali membuktikan kelasnya sejak seri balapan di Motegi, Jepang, pekan lalu.
Rider andalan pabrikan Ducati itu telah kembali dengan hasil baik di Jepang seperi meraih pole position, hingga dua kemenangan di sprint dan main race.
Dari hasil Bagnaia, Alex sadar kini mulai diincar pembalap nomor #63 di sisa 5 seri balapan terakhir musim ini.
Yap, musim 2025 menyisakan 5 seri balapan mulai Mandalika, Australia, Malaysia, Portugal, dan Valencia.
Baca juga: Bekal Pecco Bagnaia Lanjutkan Momentum, Statistik Apik Murid Valentino Rossi di Mandalika
Kabar buruk lainnya, minggu lalu ketika Alex beraksi di markas Honda, ia mengalami kesulitan untuk menjadi cepat di atas Desmosedici GP24.
Tak heran jika pada akhirnya Marc Marquez sukses mengalahkan adiknya sendiri dengan finis P2 dalam balapan sprint dan utama.
Kesulitan Alex di Jepang bertepatan dengan hasil terbaik yang dibukukan oleh Bagnaia (Ducati) sepanjang musim 2025.
Double win (sprint+main race) yang dibukukan Bagnaia berhasil mempersempit jarak dari Alex yang menduduki posisi kedua klasemen menjadi 66 poin.
Seiring dengan Bagnaia yang tampaknya sudah kembali ke performa terbaiknya, perjuangan Alex Marquez untuk mempertahankan posisi runner-up akan semakin sulit.
Meski demikian, Alex mengatakan bahwa akan jadi pengalaman menyenangkan musim ini bisa bertarung dengan Bagnaia.
"Kami masih punya keunggulan yang bagus (dengan Bagnaia) 66 poin itu cukup banyak," ujar Alex melansir Crash.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.