Liga Inggris
Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Nasib Apes Hakim Ziyech Bersama Chelsea & Timnas Maroko
Selain sudah tidak menjadi langganan starter dalam skuat Chelsea, Ziyech juga baru saja dicoret Timnas Maroko yang berlaga dalam ajang Piala Afrika.
Tepat pada musim keduanya bersama Chelsea kali ini, Ziyech ternyata masih belum mampu menyegel pos starter dalam skuat Thomas Tuchel.
Ziyech kerap kali kalah saing dengan pemain seperti Mason Mount dalam memperebutkan pos starter.
Alhasil Ziyech kurang mendapatkan menit bermain yang cukup lantaran kondisinya tersebut.
Ziyech sejauh ini baru mengemas 18 laga dengan torehan tiga gol dan empat assist.
Kurangnya menit bermain yang dilakoni Ziyech pun membuat dirinya diisukan akan dilego pada bursa transfer musim dingin ini.
Baca juga: Masalah Chelsea, Frustasi Thomas Tuchel, Mandeknya Peran Vital Kante & Jorginho, Paceklik Lini Depan
Dikutip Sports, beberapa tim top Eropa seperti AC Milan dan Borussia Dortmund dikabarkan tertarik untuk meminang Ziyech jika Chelsea benar-benar melepasnya.
Seandainya Chelsea bersedia melepas Ziyech pada pertengahan musim ini tentu hal itu akan membuat sang pemain merasa kecewa.
Hal ini dikarenakan sang pemain merasa kurang mendapatkan kesempatan untuk mengerahkan seluruh kemampuan terbaiknya.
Nasib apes Ziyech pun berlanjut lantaran selain terancam dijual Chelsea, ia juga baru saja dicoret Maroko yang akan berlaga di Piala Afrika, Januari mendatang.
Dilansir Daily Star, pencoretan Ziyech dilatarbelakangi oleh insiden panas yang melibatkan sang pemain dengan Vahid Halilhodzic selaku pelatih Maroko.
Ziyech dicoret lantaran kerap berselisih dengan pelatihnya tersebut termasuk keengganannya bermain ketika melawan Ghana.
Padahal, tim medis Maroko menyatakan Ziyech berada dalam kondisi terbaiknya untuk tampil di lapangan.
Akibatnya Ziyech sudah tidak pernah dimainkan lagi oleh Halilhodzic sejak Juni lalu dan melewatkan semua pertandingan pada babak kualifikasi Piala Dunia 2022.
Terbaru, nama Ziyech tidak diikutsertakan oleh Halilhodzic dalam skuat Maroko yang akan berlaga di ajang Piala Afrika 2022 mendatang.
Absennya Ziyech tentu akan menjadi tantangan Maroko untuk bisa menorehkan prestasi terbaiknya di ajang tersebut.
Namun bagi Ziyech, pencoretan tersebut seakan menambah lukanya setelah jarang mendapatkan menit bermain bersama Chelsea pada musim ini.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)