Liga Champions
Ajax vs Benfica : Awas Ajax Dipukul Balik! Erik Ten Hag Siapkan Strategi Ini Menghadapi Fase Menurun
Pelatih Ajax, Erik ten Hag masih mencari formula terbaik untuk membuat timnya bisa stabil, dan fokus selama 90 menit.
Penulis:
Muhammad Barir
"Tampaknya kami sedang dalam fase itu, tapi kami harus secepatnya keluar. Kami tak mau seperti keledai yang jatuh ke lobang sama dua kali. Tapi kami melakukannya (kebobolan dua gol di dua laga, Red). Kami harus lebih baik lagi," katanya bertekad.
Benfica, di sisi lain terbilang stabil. Mereka tak terkalahkan dalam tujuh laga terakhir, dengan empat kali menang, dan tiga seri.
Setelah menang dua kali beruntun, mereka ditahan Vizela 1-1 di laga terakhir, yang membuat posisi Benfica tak beranjak dari peringkat tiga dengan 58 poin dari 26 laga di Liga Primeira Portugal, terpaut tiga poin dari Sporting Lisbon, dan 12 poin dari FC Porto di puncak.
Skuat asuhan Nelson Verissimo ini punya tradisi bagus selalu mencetak gol, sejak terakhir kalah dari Porto pada Desember lalu.
Namun, mereka hanya pernah sekali menang di laga tandang Liga Champions dari 14 kali, termasuk juga di ajang kualifikasi.
Catatan buruk itu menjadi alarm bahaya mengingat betapa kuat, dan tanpa ampunnya Ajax saat bermain di kandang.
Dikutip dari Sportsmole, tim berjuluk de Godenzonen ini menyapu bersih tujuh laga kandang terakhir, dengan hanya kebobolan dua gol, dan rata-rata mencetak tiga gol di setiap laga.
Sebastian Haller menjadi monster yang menyeramkan dengan mengemas 19 gol di Eredivisie, dan sebelas gol di Liga Champions, hanya kalah produktif dari mesin gol Bayern Muenchen, Robert Lewandowski.
Ketajaman lini depan Ajax, apalagi saat main di kandang, sudah terbukti lewat statistik yang mengilap.
Hanya saja, seperti yang dikhawatirkan Ten Hag, lini pertahanan mereka kerap keropos di babak kedua.
Berkaca dari leg pertama, leg kedua di Stadion Johan Crujjf ini pun bakal berlangsung seru, dengan terjadi banyak gol.
Jika Ten Hag bisa lebih mendisiplinkan lini belakang, dan menjaga konsentrasi pemain, pasukan Ajax punya peluang untuk melenggang keluar lapangan sambil tersenyum dini hari nanti. (Tribunnews/den)
Live on
Vidio
Rabu (16/3) Pukul 03.00 WIB