Sabtu, 16 Agustus 2025

Sapu Bersih Lima Laga, Tim All-Stars Kudus Raih Gelar Juara Soccer Challenge All-Stars 

Menjalani lima pertandingan selama turnamen, Tim All-Stars Kudus belum pernah mencatatkan kekalahan di ajang MilkLife Soccer Challenge All-Stars.

HandOut/IST
Laga final MilkLife Soccer Challenge All-Stars yang digelar di Supersoccer Arena, Kudus, Jawa Tengah, pada Minggu (26/1/2025). 

Dalam situasi tertinggal, Tim All-Stars Jakarta berusaha meningkatkan intensitas menyerang, meski mendapatkan beberapa peluang tambahan tetap tidak terjadi gol hingga pertandingan berakhir. 

Pelatih Tim All-Stars Surabaya, Ridwan Anwar mengaku puas dengan capaian peringkat tiga di MilkLife Soccer Challenge All-Stars.

Padahal, ia sempat khawatir anak asuhnya akan kesulitan untuk tampil maksimal di pertandingan perebutan tempat ketiga setelah mengalami kekalahan di laga semifinal melawan Tim All-Stars Kudus. 

"Gagal lolos ke partai final MilkLife Soccer Challenge memang sempat membuat pemain begitu kecewa. Namun, setelah bertemu dengan keluarga masing-masing mereka bisa kembali termotivasi. Mereka pun dapat bermain lebih lepas melawan Tim All-Stars Jakarta dan meraih kemenangan," kata Ridwan.

Kapten Tim All-Stars Surabaya, Locita Waranggani Olah Nismara mengatakan keberhasilan membawa timnya finis sebagai peringkat ketiga MilkLife Soccer Challenge All-Stars cukup memotivasinya untuk terus mengasah kemampuan bermain sepak bola.

Ia bertekad melanjutkan cita-cita menjadi pesepakbola hebat di masa depan. Apalagi, Locita juga terpilih sebagai salah satu perwakilan Indonesia yang akan berlaga di dalam Junior Soccer School dan League (JSSL) di Singapura, pada pertengahan April mendatang.

"Pencapaian juara tiga cukup mengobati kekecewaan karena tidak menjadi juara di MilkLife Soccer Challenge All-Stars. Saya akan terus mengembangkan skill bermain di lapangan demi mengejar cita-cita jadi pemain tim nasional Indonesia. Saya juga sangat senang bisa mendapat kesempatan memperkuat tim Tanah Air melawan negara-negara lain di Singapura," ujar Locita.

Disaksikan Pelatih dan Pemain Timnas Putri

Laga final MilkLife Soccer Challenge All-Stars juga disaksikan langsung oleh Pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki. Coach Mochi, sapaan karibnya, mengapresiasi para pemain yang sudah menampilkan kemampuan selama pertandingan bergulir.

Ia melihat potensi pesepakbola putri yang masih dapat terus diasah agar memiliki kemampuan mumpuni. 

“Saya melihat mereka sudah berusaha dengan keras untuk menjadi juara. Pada pertandingan final ini banyak permainan bagus yang dikeluarkan pemain mulai dari kemampuan dasar hingga kerjasama tim yang baik,” katanya.

Selain Coach Mochi, tiga pemain timnas putri Indonesia juga turut hadir pada MilkLife Soccer Challenge All-Stars, yaitu Claudia Scheunemann, Sheva Imut, dan Shafira Ika.

Pelatih yang pernah membawa Timnas Wanita Jepang meraih Juara Piala Dunia Wanita pada 2011 ini mengungkapkan, untuk menjadi pemain timnas putri Indonesia, tidak hanya dibutuhkan bakat dan kemampuan, tetapi juga pemahaman mendalam soal sepak bola.

Hal tersebut bisa mulai ditanamkan sejak usia dini.

“Untuk menjadi pemain nasional jalannya masih panjang, tetapi ini permulaan bagus dengan memulai dari usia dini. Banyak pemain potensial tetapi pemain yang paham soal sepak bola, bisa beradaptasi dan menguasai dasar sepak bola itulah yang dicari,” kata Coach Mochi.

Konsisten dan Berjenjang

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir antusias menyambut peran serta Bakti Olahraga Djarum Foundation dan MilkLife yang fokus melakukan pembinaan dan pemassalan sepak bola putri usia dini KU 10 dan KU 12, melalui penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge.

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
1
1
0
0
4
2
2
3
2
Newcastle
1
0
1
0
0
0
0
1
2
Aston Villa
1
0
1
0
0
0
0
1
4
Nottm Forest
0
0
0
0
0
0
0
0
4
Manchester United
0
0
0
0
0
0
0
0
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan