Kualifikasi Piala Dunia 2026
Trauma Bahrain Belum Sembuh, Laga Indonesia vs Arab Saudi Dipimpin Wasit Kontroversial Lagi
Wasit Timur Tengah kontroversial pimpin laga krusial Indonesia. Trauma Bahrain belum sembuh, AFC belum jawab protes. Netralkah pertandingan nanti?
Ringkasan Utama
- PSSI dan fans Arab Saudi sama-sama protes penunjukan wasit Ahmed Al-Ali asal Kuwait untuk laga krusial Indonesia vs Arab Saudi.
- Kekhawatiran Indonesia dipicu pengalaman pahit saat melawan Bahrain, termasuk gol di injury time dan kartu merah Sumardji.
- AFC belum beri respons atas surat protes, sementara laga 9 Oktober di Jeddah jadi ujian integritas penyelenggara.
TRIBUNNEWS.COM — Penunjukan wasit Ahmed Al-Ali asal Kuwait untuk memimpin laga Indonesia vs Arab Saudi dalam putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia kembali memicu gelombang protes.
Bukan hanya dari PSSI, tapi juga dari fans Arab Saudi sendiri. Netralitas Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) pun kembali dipertanyakan.
Pertandingan yang dijadwalkan berlangsung pada 9 Oktober 2025 di King Abdullah Sports City, Jeddah, menjadi krusial bagi Timnas Indonesia yang tengah berjuang lolos ke putaran kelima.
Namun, keputusan AFC menunjuk wasit dari kawasan Timur Tengah memicu kekhawatiran akan keberpihakan.
“Sekjen kemarin sudah mengirimkan surat resmi juga ke FIFA dan saya juga akan mengirimkan surat resmi ke AFC mengenai penunjukan wasit sekarang, yang ternyata dari negara regional yang sama, Kuwait,” ujar Ketua Umum PSSI Erick Thohir, di SUGBK, Jakarta, pada Selasa (16/9/2025).
“Kami coba melobi agar wasitnya dari tempat yang lebih netral seperti Australia, Jepang, China, atau bahkan Eropa,” tambah Erick.
Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, juga menyampaikan kekesalan karena surat protes belum direspons AFC.
“Sampai hari ini belum ada informasi, pemberitahuan, ataupun apapun berkaitan dengan soal keberatan kami,” ujarnya di Bandara Soekarno-Hatta, pada Kamis (2/10/2025).
Baca juga: Daftar Skuad Timnas Indonesia, Arab Saudi & Irak di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Kekhawatiran PSSI bukan tanpa dasar. Ahmed Al-Ali sebelumnya memimpin laga Arab Saudi di fase sebelumnya, dan sejumlah keputusan kontroversial dinilai merugikan tim tamu.
Ironisnya, kritik terhadap Al-Ali juga datang dari dalam negeri Arab Saudi sendiri.
Mantan pemain Al-Nassr, Khaled Al-Aqili, menyebut Al-Ali sebagai “wasit terburuk” dan menudingnya berpihak pada klub Al-Hilal.
Di media sosial, akun seperti Hasan Al Naqour mempertanyakan netralitasnya dan menyebutnya sebagai “wasit paling tidak konsisten di Asia”.
Namun, data pertandingan menunjukkan Arab Saudi tidak selalu diuntungkan. Dalam tiga laga internasional yang dipimpin Al-Ali—melawan Qatar (menang 1-0), Jepang (imbang 0-0), dan Bahrain (kalah 2-3)—Arab Saudi hanya menang sekali.
Bagi Indonesia, kekhawatiran terhadap wasit dari kawasan Timur Tengah bukan hal baru. Trauma lama kembali terbayang, terutama saat menghadapi Bahrain dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia
Arab Saudi
Kualifikasi Piala Dunia 2026
Wasit
wasit kontroverial
Ahmed Al-Ali
AFC
Erick Thohir
Bahrain
Al Nasr
Kualifikasi Piala Dunia 2026
Jelang Tampil di Kualifikasi PD 2026, Ole Romeny Ungkap Karakter Para Pemain Timnas Indonesia |
---|
Ole Romeny Tiba di Arab Saudi, inta Rekan-Rekannya Fokus Hadapi Arab Saudi |
---|
Cedera Pulih, Maarten Paes Akui Siap Tampil Hadapi Arab Saudi dan Irak |
---|
Kabar Baik Timnas Indonesia, Maarten Paes Tegaskan Siap Tempur Lawan Arab Saudi |
---|
Wasit Laga Arab Saudi vs Timnas Indonesia Dikecam, Statistiknya Tak 100 Persen Menangkan Tuan Rumah |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.