Plot Twist Transfer AC Milan di 2026: Santiago Gimenez Disayang, Bek Gacor Dijual Rp400 Miliar

Ringkasan Berita:

• AC Milan membuat kejutan untuk bursa transfer pemain musim panas 2026 karena akan menjual Strahinja Pavlovic.
• Bek AC Milan Strahinja Pavlovic jauh lebih tajam ketimbang striker Santiago Gimenez yang belum mencetak gol di Liga Italia 2025/2026
• Galatasaray jadi klub terdepan untuk memboyong Strahinja Pavlovic

TRIBUNNEWS.COM - AC Milan membuat kejutan dalam rencana transfer pemain musim panas 2026. Bek yang lebih tajam dari Santiago Gimenez bakal dijual!

Menjadi rahasia umum di kalangan Milanisti, suporter AC Milan, bahwa Santiago Gimenez menjadi pembelian flop klub.

Bagaimana tidak, tampil menjanjikan di Feyenoord lewat 65 gol dalam 105 pertandingan, membuat AC Milan meminangnya pada bursa transfer musim dingin 2025.

Sayang, sejak kepindahannya ke San Siro, Santiago Gimenez bak kehilangan taji. Puncaknya di Serie A musim 2025/2026, di mana penyerang timnas Meksiko ini belum mencetak gol dalam 9 laga.

Total dari 11 pertandingan yang dimainkan bersama Rossoneri, julukan Milan, Santi, sapaan akrab Santiago Gimenez, mengumpulkan 1 gol dan 2 assist.

Tiga kontribusi gol striker kelahiran 18 April 2001 tercipta di ajang Coppa Italia.

Pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri, mengklaim Santiago Gimenez penting dalam sistem permainannya. Akan tetapi hal itu ditegaskan Allegri, mengingat AC Milan hanya memiliki satu striker murni yang tak lain pada diri Santiago Gimenez.

Alih-alih mencari striker yang lebih tajam, atau menjual Santiago Gimenez, manajemen AC Milan merancang skema transfer plot twist.

Adalah Strahinja Pavlovic, bek tengah AC Milan yang masuk dalam daftar jual klub pada bursa transfer pemain musim panas 2026.

Hal ini dipandang janggal di kalangan suporter AC Milan. Sebab, secara permainan, bek berusia 24 tahun asal Serbia tampil cukup mengesankan, bahkan di era kepelatihan Max Allegri, dia tidak tergantikan di jantung pertahanan Rossoneri.

Yang mengejutkan, catatan gol bek kelahiran 24 Mei 2001 ini lebih baik dari Santiago Gimenez yang notabane-nya berposisi sebagai striker.

Tepatnya di Liga Italia 2025/2026, Strahinja Pavlovic sudah mengemas 2 gol dan 1 assist dalam 10 pertandingan bersama Milan.

Satu di antara golnya dia ciptakan pada grand partita pekan 10 Liga Italia saat AC Milan mengalahkan AS Roma di San Siro, Senin (3/11).

Laga yang berkesudahan 1-0 untuk kemenangan Milan, dipastikan melalui sontekan Strahinja Pavlovic. 

Sebuah proses gol yang mengejutkan di mana Rafael Leao yang menyisir sisi kiri permainan, memberikan umpan cut-back yang dituntaskan secara sempurna oleh Strahinja Pavlovic.