TAG
Martin Simanjuntak
Berita
-
Kuasa Hukum Brigadir J Sesalkan Kuat-Ricky hanya Dituntut 8 Tahun Penjara di Kasus Pembunuhan Yosua
Kuasa hukum Brigadir J menyesalkan Kuat Ma'ruf dan Ricky Rizal hanya dituntut delapan tahun penjara oleh JPU di kasus pembunuhan Yosua.
-
Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Mulai Keceplosan di Persidangan
Setelah Ferdy Sambo kini giliran sang istri, Putri Candrawathi yang disebut keceplosan dalam persidangan perkara pembunuhan berencana Brigadir J.
-
Martin Simanjuntak: Omong Kosong Putri Candrawathi Tak Tahu soal Penembakan Brigadir J
Martin Simanjuntak, pengacara keluarga Brigadir J mengungkap dua pengakuan Putri Candrawati yang jadi bukti kejanggalan pada skenario Ferdy sambo.
-
Kuasa Hukum Brigadir J Beberkan 2 Kesalahan soal Skenario Ferdy Sambo
Dua hal kesalahan skenario Ferdy Sambo adalah soal Putri satu mobil dengan Brigadir J dan peristiwa tutup telinga saat penembakan.
-
Putri Candrawathi Disebut Keceplosan, Ada Indikasi Tahu Rencana Pembunuhan Brigadir J
Kubu Brigadir J meyakini Putri Candrawati terlibat kasus pembunuhan berencana terhadap kliennya, soroti reaksi tutup telinga saat dengar tembakan.
-
Ferdy Sambo Diminta Bersikap Jantan, Bharada E Dinilai Bersikap Kesatria
Orang tua Bharada E meminta Ferdy Sambo tidak mengorbankan sang anak dan dengan jantan mengakui perbuatannya membunuh Brigadir J,
-
Tak Ingin Dihukum Mati, Kamaruddin Minta Ferdy Sambo agar Bertobat: Biar Jadi Orang Besar
Kamaruddin tak ingin Ferdy Sambo divonis mati tetapi meminta agar mantan Kadiv Propam Polri untuk bertobat. Hal ini agar Ferdy Sambo jadi orang besar.
-
Keluarga Brigadir J Masih Khawatir Kekuasaan dan Relasi Ferdy Sambo Bisa Pengaruhi Persidangan
Ferdy Sambo, suami Putri Candrawati dinilai masih memiliki relasi yang kuat meski jadi terdakwa pembunuhan Brigadir J.
-
Sidang Kasus Ferdy Sambo Cs Ditunda, Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J: Ini Mencederai Asas Pidana
Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J, Martin Simanjuntak menyampaikan keberatannya atas adanya penundaan sidang terdakwa Ferdy Sambo Cs selama sepekan.
-
Ricky Rizal Berani Tolak Perintah Sambo Tembak Brigadir J, Martin Simanjuntak: Ricky Punya Privilege
Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J, Martin Lukas Simanjuntak, mengungkapkan penilaiannya terkait sikap Ricky Rizal yang menolak perintah Ferdy Sambo.
-
Kubu Putri Candrawathi Klaim Miliki 4 Bukti Pelecehan Seksual, Martin Simanjuntak: Mudah Dipatahkan
Febri mengungkapkan akan menyampaikan seluruh bukti pelecehan seksual yang hilang dari dakwaan, di persidangan nanti.
-
Pengacara Brigadir J Bicara soal Bukti Pelecehan pada Putri Candrawathi: Mudah Dipatahkan di Sidang
Kuasa Hukum Brigadir J sebut bukti yang diklaim pengacara Putri Candrawathi terkait dugaan pelecehan seksual bisa dipatahkan di persidangan.
-
Martin Simanjuntak: Kekerasan Seksual yang Dilakukan Brigadir J Tuduhan Tanpa Bukti
tuduhan Brigadir J melakukan kekerasan seksual terhadap istri Ferdy Sambo Putri Candrawathi merupakan tuduhan tanpa bukti.
-
Pengacara Brigadir J Berharap Ferdy Sambo Dihukum Minimal Seumur Hidup
Pengacara keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat berharap Ferdy Sambo mendapatkan hukuman minimal seumur hidup.
-
Ferdy Sambo Disebut Tembak Kepala Belakang Brigadir J, Martin Simanjuntak: Dia Penentu Kematian
Pengacara keluarga Brigadir J, Martin Simanjuntak menyebut, Ferdy Sambo sebagai penentu kematian karena menembak kepala belakang Brigadir J.
-
Pengacara Brigadir J Sebut Bripka RR Belum Layak Jadi Justice Collaborator:Keterangan Tak Masuk Akal
Pengacara keluarga Brigadir J, Martin Simanjuntak menilai Bripka RR belum layak menjadi Justice Collaborator sebab kualitas keterangan tak masuk akal.
-
Brigadir J Pernah Dapat Ancaman dari Ajudan D, Kuasa Hukum: Harusnya Dia Jadi Tersangka
Pengacara Brigadir J, Martin Simanjuntak menyebut ada ajudan Ferdy Sambo yang berinisial D yan juga seharusnya menjadi tersangka pebunuhan
-
Putri Candrawathi Diminta Jujur, Diingatkan soal Maaf Keluarga Brigadir J Bisa Ringankan Persidangan
Pengacara Keluarga Brigadir J mendesak Putri Candrawathi untuk jujur soal kasus pembunuhan Brigadir J dan tak terus gaungkan narasi kekerasan seksual.