Minggu, 24 Agustus 2025

Giatkan Produk Berbahan Dasar Ketela, BPPT Resmikan 'Pojok Inovasi Cassava Castle'

Kepala BPPT Hammam Riza mengungkapkan alasan memilih Lampung sebagai wadah pengembangan inovasi tersebut karena potensi yang ada di provinsi tersebut

Penulis: Fitri Wulandari
Tribunnews.com/Fitri Wulandari
Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Hammam Riza (tengah) serta jajaran petinggi BPPT, Pemprov Lampung, dan Pemkab Lampung Tengah, saat peresmian 'Pojok Inovasi Cassava Castle' di Bandar Lampung, Lampung, Jumat (19/7/2019) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) meresmikan Pojok Inovasi Cassava Castle di Bandar Lampung, Lampung, Jumat (19/7/2019).

Pojok Inovasi Cassava Castle tersebut dibentuk dalam rangka mengembangkan teknologi membuat beras dan tepung dari bahan dasar ubi kayu atau ketela atau singkong.

Baca: 7 Jajanan Tradisional Berbahan Baku Singkong, Cobain Legitnya Lemet

Baca: Kota Pagaralam Mulai Diselimuti Kabut Asap

Kepala BPPT Hammam Riza mengungkapkan alasan memilih Lampung sebagai wadah pengembangan inovasi tersebut karena potensi yang ada di provinsi tersebut.

Pojok Inovasi Cassava Castle merupakan satu inisiasi BPPT bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Tengah dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung.

Pojok Inovasi tersebut, kata dia, merupakan 'hasil' dari digelarnya kegiatan technopark di provinsi tersebut.

"Pojok Inovasi Cassava Castle merupakan salah satu kegiatan Techno Park Lampung Tengah," ujar Hammam.

Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Hammam Riza (tengah) saat ditemui usai peresmian 'Pojok Inovasi Cassava Castle' di Bandar Lampung, Lampung, Jumat (19/7/2019)
Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Hammam Riza (tengah) saat ditemui usai peresmian 'Pojok Inovasi Cassava Castle' di Bandar Lampung, Lampung, Jumat (19/7/2019) (Tribunnews.com/Fitri Wulandari)

Ia kemudian menjelaskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019, pemerintah merencanakan pembangunan 108 technopark yang dikerjakan oleh kementerian/lembaga.

Oleh karena itu, BPPT sebagai lembaga pemerintah turut ambil bagian dalam mensukseskan RPJMN tersebut yakni mendorong di antaranya pembangunan sembilan technopark.

Termasuk technopark yang ada di Lampung Tengah.

"Di mana BPPT mendapat penugasan untuk mendampingi pembangunan sebanyak sembilan techno park, salah satu diantaranya adalah Techno Park Lampung Tengah," jelas Hammam.

Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Teknologi Agroindustri dan Bioteknologi (TAB) BPPT Soni Solistia Wirawan mengatakan adanya singkong tentu saja berpotensi besar menjadi bahan baku pengganti padi dalam pembuatan beras.

"Sekarang kita punya bahan baku selain padi kan (ada) banyak, sagu banyak, (bahan baku) itu kayak beras ketahanan pangan," kata Soni.

Ia menjelaskan, BPPT melalui Balai Besar Teknologi Pati (B2TP) Lampung melakukan inovasi untuk membuat beras dari bahan dasar singkong.

"Jadi kita di sini buat beras jagung dan beras yang terbuat dari singkong," papar Soni.

Namun demikian, terbiasanya masyarakat Indonesia dalam mengkonsumsi nasi atau beras yang bersumber dari padi, membuat beras yang dibuat menggunakan bahan dasar lain sulit untuk diterima.

"Sekarang masalahnya kita itu sudah biasa makan nasi, (tapi) kita masuk ke beras singkong, beras sagu, beras jagung itu beda," jelas Soni.

Soni menyebut, beras singkong tersebut tentunya sama seperti beras lainnya yang memiliki bulir-bulir.

Masyarakat Lampung pun menurutnya, telah terbiasa mengkonsumsi 'nasi singkong'.

"Nasi singkong sudah biasa di sini," pungkas Soni.

Perlu diketahui, Pojok Inovasi Cassava Castle nantinya akan menjadi wadah bagi para pelaku usaha dan ahli teknologi pati.

Di tempat itu, mereka akan menggiatkan kegiatan 'Forum Komunikasi' yang sebelumnya telah disepakati sejak 2018 lalu.

Menggunakan nama 'forPATI', forum tersebut diharapkan bisa mempermudah akses informasi dan komunikasi dalam mempercepat hilirisasi teknologi di industri.

Baca: Lepas Kontingan Pramuka Ikuti Jambore di Amerika Serikat, Ini Pesan Presiden Jokowi

Baca: Melawan Kehendak Tuhan: Keluarga Kristiani Didenda Karena Tolak Bayar Pajak

B2TP di Lampung pun memiliki peran besar dalam program ini, yakni sebagai pendorong sinergi antara penyedia dan pengguna teknologi, khususnya dalam meningkatkan daya saing pati sehingga bisa menjadi produk komersial.

Dalam peresmian Pojok Inovasi Cassava Castle, hadir pula Kepala B2TP BPPT Aton Yulianto serta perwakilan dari Pemprov Lampung dan Pemkab Lampung Tengah.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan