Tunggakan Tagihan Twitter Tembus 1,9 Juta Dolar AS, Elon Musk Kembali Tuai Gugatan
CEO Twitter Elon Musk kembali menuai gugatan senilai Rp 28,5 miliar kepada firma penasihat Innisfree M&A Incorporated.
Penulis:
Namira Yunia Lestanti
Editor:
Choirul Arifin
lihat foto
CNET
CEO Twitter Elon Musk kembali menuai gugatan dari pihak ketiga gara-gara menunggak tagihan upah senilai 1,9 juta dolar AS atau senilai Rp 28,5 miliar kepada firma penasihat Innisfree M&A Incorporated.
Munculnya tekanan ini yang membuat perekonomian Twitter mulai mengalami terguncang, hingga Twitter gagal membayarkan utang pada para mitra dan investornya.
Baca juga: Twitter Blue Tersedia di Android, Ini Fitur yang Ditawarkan Berikut Biayanya
Sejumlah cara telah dilakukan Twitter untuk menggenjot pendapatan kuartalnya seperti merilis fitur berbayar, mengobral perabotan dan perkakas kantor, hingga memecat ribuan karyawan untuk menekan lonjakan biaya operasional .
Namun cara tersebut belum mampu mengangkat Twitter dari jurang kebangkrutan, diperkirakan pembengkakan utang Twitter akan terus bertambah mengingat kondisi ekonomi Twitter hingga saat ini belum mencatatkan peningkatan.
Berita Terkait
Baca Juga
| Starlink Alami Gangguan Global 2,5 Jam, Elon Musk Minta Maaf, SpaceX Janji Perbaiki Akar Masalah |
|
|---|
| Trending Twitter Timnas U23 Indonesia ke Semifinal: Rindu Arkhan, Hokky Apa Kabar? |
|
|---|
| DPR Minta Pemerintah Hati-hati Tanggapi Permintaan Starlink Tambah Kapasitas |
|
|---|
| Grok 4 Milik Elon Musk Berperilaku Aneh, Bertanya Penciptanya Dulu sebelum Jawab Pertanyaan Pengguna |
|
|---|
| Turki Blokir Akses Grok, AI Buatan Elon Musk Dituding Anti-Erdogan |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.