Senin, 1 September 2025

OpenAI Siap Guncang Dunia Browser, Berikut 7 Fakta Browser Terbaru Milik Mereka

Berikut 7 fakta browser terbaru OpenAI, siap mengguncang dunia browser dan berpotensi menyaingi Google Chrome.

Penulis: timtribunsolo
Editor: Tiara Shelavie
Pexels
AI PALING CERDAS - Ilustrasi ChatGPT yang diunduh dari Pexels pada 10 Juni 2025. Berikut 7 fakta browser terbaru OpenAI, siap mengguncang dunia browser dan berpotensi menyaingi Google Chrome. 

TRIBUNNEWS.COM - OpenAI, perusahaan di balik popularitas ChatGPT, kembali mencuri perhatian dunia teknologi dengan langkah ambisius terbarunya yakni meluncurkan sebuah browser web berbasis Artificial intelligence (AI). 

Browser ini digadang-gadang sebagai pesaing langsung Google Chrome yang selama ini mendominasi pasar global.

Dengan fondasi berbasis chromium dan kemampuan AI yang dapat mengambil alih tugas-tugas pengguna secara otomatis, browser ini diperkirakan akan memberi tekanan besar terhadap dominasi data dan iklan Google.

Berikut 7 fakta dari browser terbaru OpenAI menurut Reuters.

1. Peramban AI Baru dari OpenAI

OpenAI, perusahaan pengembang kecerdasan buatan ternama, dikabarkan tengah bersiap meluncurkan peramban web bertenaga AI yang diproyeksikan menjadi penantang serius bagi hegemoni Google Chrome. 

Menurut tiga sumber yang mengetahui rencana ini, browser tersebut dijadwalkan siap diperkenalkan dalam beberapa minggu mendatang.

2. Integrasi Antarmuka Obrolan ala ChatGPT

Berbeda secara fundamental dari peramban konvensional, peramban baru OpenAI ini akan mengedepankan antarmuka obrolan atau chat interface native yang sangat mirip dengan ChatGPT sebagai pusat pengalaman pengguna. 

Dari konsep tersebut, pengguna bisa langsung berinteraksi melalui chat, bukan lagi klik laman demi laman.

3. Teknologi di Balik Layar Berbasis Chromium

Browser ini dibangun di atas Chromium yaitu kode sumber terbuka milik Google, yang juga menjadi kode sumber milik Chrome, Edge, dan Opera. 

OpenAI memilih membangun sendiri, bukan hanya sekadar plugin, demi memperoleh kontrol penuh atas pengumpulan data pengguna.

4. Agent AI “Operator” yang Bekerja Otomatis

Browser OpenAI akan menyematkan agent AI bernama Operator yang mampu menjalankan tugas secara otomatis.

Baca juga: Beda Pandangan Microsoft dan ChatGPT Soal AI: Satu Bilang Menjanjikan, Satu Bilang Heran

Tugas tersebut seperti mengisi formulir, memesan tiket, hingga melakukan pemesanan atas nama pengguna.

5. Tantangan terhadap Chrome & Dominasi Data

Chrome saat ini menguasai lebih dari dua pertiga pangsa pasar browser global dengan lebih dari 3 miliar pengguna.

Pendapatan iklan Google sangat bergantung pada data pengguna browser ini. 

Dengan 500 juta pengguna aktif ChatGPT per minggu, OpenAI berpotensi menggerus dominasi model bisnis Google.

6. Kompetisi Sengit dari Pesaing AI Browser

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan