Tribunners / Citizen Journalism
Dana Asing dan Makan Siang Gratis
Baru-baru ini, banyak suara sumbang mempersoalkan beberapa LSM yang menerima dana asing
Editor:
Widiyabuana Slay

Lalu, bagaimana dengan duit Bloomberg yang secara langsung maupun lewat tangan kedua dikucurkan untuk “asistensi” penyusunan berbagai peraturan daerah antirokok, baik di DKI Jakarta, Bogor, Semarang, atau Bali? Juga fulus miliaran yang dilimpahkan ke IFPPD (Forum Parlemen Indonesia untuk Kependudukan dan Pembangunan) yang dalam situs web Bloomberg jelas-jelas disebutkan bertujuan menggalang dukungan anggota legislatif untuk kebijakan perundangan pembatasan rokok? Sekali lagi: tak ada makan siang gratis.
Barang tentu, dukungan-dukungan dana ke eksekutif maupun legislatif tak dapat secara kasat disamakan dengan limpahan uang ke LSM-LSM. Namun kita pastilah tidak sedemikian naifnya, sehingga mengira Bloomberg menggelontorkan uangnya secara massif ke berbagai elemen masyarakat tanpa sebuah rancang-bangun aksi yang sistemis.
*Iqbal Aji Daryono adalah Wakil Koordinator Nasional Komunitas Kretek
TRIBUNNERS POPULER
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email redaksi@tribunnews.com
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.