Rabu, 3 September 2025

Dimas Kanjeng Ditangkap

Inilah Cuplikan Video Dimas Kanjeng Saat Menggandakan Uang

Gerakan kedua tangan dari balik badan, segepok uang pecahan Rp 100 ribu berada di tangannya.

Editor: Mohamad Yoenus

Abdul Gani yang dibunuh oleh 'sultan' bentukan tersangka Dimas Kanjeng, ternyata saksi kunci seorang profesor yang lapor ke Mabes Polri atas dugaan penipuan penggandaan uang.

Abdul Gani yang juga juragan batu mulia itu adalah pengepul uang yang akan digandakan ke tersangka.

Ada dugaan, penyerahan uang milik dari si profesor melalui Abdul Gani korban. Itu sebabnya, penyidik Bareskrim Mabes Polri juga memanggil Abdul Gani sebagai saksi.

Namun sehari sebelum berangkat ke Mabes Polri untuk memenuhi panggilan atas laporan itu, Abdul Gani asal Probolinggo dipanggil Dimas Kanjeng melalui kaki tangannya untuk datang ke padepokan tersangka.

Lokasinya di Dusun Sumber Cengkelek, Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo.

Begitu korban datang langsung disambut dan dibawa ke padepokan.

Ia mau datang karena dijanjikan uang Rp 20 miliar. Setelah sampai di padepokan, korban langsung dibantai oleh beberapa anak buah Dimas Kanjeng.

Korban Abdul Gani juga dikeroyok dan lehernya dijerat dengan tali. Ia tewas di area padepokan.

Mayat korban lantas dinaikkan mobil dan dibawa ke Wonogiri, Jateng pada malam hari untuk dibuang.

Korban dibuang di bawah jembatan daerah Wonogiri dan nyaris tak terlihat oleh warga.

Setelah pihak kepolisian setempat mendapat laporan ada penemuan mayat, Polda Jateng ikut turun tangan.

Setelah diidentifikasi, mayat dengan kondisi leher dijerat dan luka di beberapa bagian tubuh, sama dengan yang ditemukan di Situbondo, Jatim.

Dari koordinasi yang dilakukan diduga ada kesamaan pelakunya.

"Abdul Gani datang ke padepokan setelah dijanjikan uang oleh tersangka. Tapi setelah datang justru dibunuh oleh para sultan," ujar Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Argo Yuwono, Sabtu (24/9/2016).

Begitu pula Ismail Hidayah asal Situbondo. Sebelum dihabisi para sultan (pengepul uang) tersangka Dimas Kanjeng Taat Pribadi, ternyata diculik dari rumahnya pada tengah malam.

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan