Pesawat Sukhoi Jatuh
Pencarian Ulang Dilakukan Bila Masih Banyak Potongan Tubuh
Mabes Polri belum mengetahui kapan evakuasi korban insiden pesawat Sukhoi Superjet 100 berakhir. Pasalnya, operasi tersebut
Penulis:
Ferdinand Waskita
Editor:
Anwar Sadat Guna

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mabes Polri belum mengetahui kapan evakuasi korban insiden pesawat Sukhoi Superjet 100 berakhir. Pasalnya, operasi tersebut saling terkait dengan pihak lain.
Direktur DVI Mabes Polri, Kombes Pol Anton Castilani, mengatakan, pihaknya bersama tim Inafis dan Basarnas melakukan komunikasi bila 21 kantong jenazah yang sudah ditemukan dinyatakan belum lengkap.
"Kalau masih banyak bagian tubuh yang kita perkirakan dalam pemeriksaan pos mortem yang ada di TKP, maka kami akan sampaikan kepada Basarnas untuk dilakukan pencarian ulang dengan berbagai upaya agar bisa ditemukan ," kata Anton di RS Soekanto Polri, Jakarta, Senin (14/5/2012).
Namun Anton mengatakan, pencarian ulang bergantung kepada kemampuan situasi di lokasi kejadian serta tim SAR. Ia mengakui bila eksplorasi medan di lokasi kejadian sangat sulit.
Sementara, Kabag Penum Mabes Polri Kombes Pol Boy Rafli Amar mengatakan, proses pencarian merupakan otoritas dari Basarnas.
Ia juga menegaskan bahwa proses pemeriksaan potongan tubuh terus dilakukan dari yang sudah dikirimkan Basarnas. "Jadi kita tidak akan menunggu lagi," tuturnya.
BACA:
22 Sidik Jari Korban Sukhoi Telah Diambil Tim Inafis