Pesawat Sukhoi Jatuh
Dirut AP II: Area Terbang Sukhoi Biasa Jadi Training Pesawat
Direktur Utama Angkasa Pura II Tri S Sunoko memastikan area lintas pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh
Penulis:
Srihandriatmo Malau
Editor:
Anwar Sadat Guna

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Andri Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Utama Angkasa Pura II Tri S Sunoko memastikan area lintas pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh Rabu (9/5/2012) lalu biasa dipakai untuk areal training atau pelatihan pesawat selama ini.
"Pada saat permintaan, itu memang area training. Dan sudah dideclare oleh pemerintah bahwa itu area training dan sampai dengan bulan April, 383 train yang dilakukan di sana," ungkap Sunoko, di Ruang Rapat Komisi V DPR, Jakarta, Senin (28/5/2012).
Bukan hanya itu, ia menegaskan bahwa pada saat penerbangan Sukhoi kedua tidak ada pesawat yang tengah melakukan pelatihan di area tersebut.
Sehingga benar-benar area lintasan udara Sukhoi aman dari rintangan, dari rutenya yakni Halim Perdanakusuma ke Pelabuhan Ratu.
Karenanya, saat pilot meminta turun di ketinggian terbang dari 10 ribu kaki ke 6.000 kaki, ATC memberikan izin.
"Dia minta izin, pemandu ATC melihat tidak ada penerbangan yang sedang latihan, daerah clear, save, izinkan."
"Dan ketinggian 3.000 pun, sampai ground pun dimungkinkan apalagi kalau cuma 6.000. Karena itu tempat latihan," ia menjelaskan kemudian.
BACA JUGA:
Izin Terbang Sukhoi di Indonesia Ditangani PT Indo Asia
Kepala Basarnas: FDR Sukhoi Terus Dicari