Calon Presiden 2014
Survey Ical Belum Memuaskan Golkar Atur Strategi
Dalam rentang waktu dua tahun menuju Pilpres 2014, Partai Golkar mengatur strategi mendulang suara untuk Ical
Penulis:
Abdul Qodir
Editor:
Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Golkar tetap optimis kendati hasil Survei Soegeng Sarjadi Syndicate (SSS) menempatkan Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie (Ical) di posisi keempat sebagai calon presiden yang mendapat dukungan publik.
Dalam rentang waktu dua tahun menuju Pilpres 2014, Partai Golkar mengatur strategi yang jitu agar bisa mendulang suara untuk Ical. "Waktu masih dua tahun, kami akan atur strategi dan langkah yang efektif dalam mendulang suara," ujar Ketua Fraksi Partai Golkar, Setya Novanto, Jumat (8/6/2012).
Sebelumnya, Soegeng Sarjadi Syndicate (SSS) melansir hasil survei elektabilitas capres 2014. Hasilnya, Prabowo Subianto menempati posisi pertama dengan 25,8 persen dan Megawati Soekarnoputri di posisi kedua dengan 22,4 persen.
Sementara dukungan ke Ical masih berada di posisi seniornya, Jusuf Kalla. Jusuf Kalla menempati posisi ketiga dengan 14,9 persen, dan Ical di posisi keempat dengan 10,6 persen.
Senada dengan sejumlah politisi Partai Golkar lainnya, Setya menilai hasil survei tersebut baik untuk Ical. Sebab, selama ini Ical belum pernah menjadi capres.
Ia yakin dukungan publik ke Ical meningkat seiring penetapannya sebagai capres pada Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar pada akhir Juni ini.
- Gerindra Tertarik Gaet Surya Paloh Cawapres Prabowo
- Gerindra: Yang Penting Memenangkan Hati dan Pikiran…
- Ical dan JK Bukan Pilihan Terbaik dari Golkar
- Try Sutrisno: Tentara Itu Seluruh Rakyat Indonesia
- Akbar: Ical Belum Final sebagai Capres dari Golkar
- Popularitas JK Bisa Buat Kisruh di Internal Golkar