Kecelakaan Bus di Baturaden
Dua Jenazah Teridentifikasi, Salah Satunya Sopir Bus
Dua jenazah korban kecelakaan beruntun rombongan bus Himpunan Mahasiswa Kedokteran Muslim Indonesia di jalur wisata Baturaden
Editor:
Dewi Agustina

Laporan Wartawan Tribun Jogja, Hanan Wiyoko
TRIBUNNEWS.COM, PURWOKERTO - Dua jenazah korban kecelakaan beruntun rombongan bus Himpunan Mahasiswa Kedokteran Muslim Indonesia di jalur wisata Baturaden-Purwokerto, Minggu (4/11/2012) sore akhirnya teridentifikasi.
Dua korban yang teridentifikasi adalah sopir bus PO RHJ (Raharja) AB 2586 AC bernama Kuswandi (35) warga Purwokerto dan Siti Haryati (44), warga Kemiri, Kecamatan Sumpiuh.
"Semua korban sudah teridentifikasi. Korban meninggal ada enam orang, lima meninggal di lokasi kecelakaan, satu orang di rumah sakit," kata Kapolres Banyumas, AKBP Dwiyono, Senin (5/11/2012) pagi.
Seperti diberitakan, bus rombongan Himpunan Mahasiswa Kedokteran Muslim Indonesia yang mengangkut puluhan calon dokter mengalami kecelakaan beruntun di jalan menurun jalur wisata Purwokerto-Baturraden, Desa Rempoah, Baturraden, Minggu (4/11/2012) sore. Bus yang diduga rem blong oleng dan menabrak tembok, panther, tiga sepeda motor, gerobak bakso dan pohon palem. Akibat kecelakaan ini enam orang tewas.
Keempat korban tewas lainnya adalah Esti Nuha Ilma Zakkiya (18) mahasiswi Undip Jalan Cendana 19 A Bekasi, Novilia Lutfiatul Khoiriyah (19), mahasiswi Undip alamat Bukit Jaya,
Pelalawan, Riau (penumpang bus). Dua korban lain adalah Ari Permadi (35), warga Banjarsari, Kecamatan Nusawungu, Cilacap dan Hayya Inas Zafira (13), Rempoah, Baturaden.
Baca Juga:
- Ratusan Mahasiswa Undip Doakan Novi dan Esti
- Kapolres Banyumas: Kecelakaan Akibat Rem Bus Blong
- Hindari Melintas di Jalan Sultan Alauddin Makassar
- Tiga Korban Kecelakaan Baturaden Masih Dirawat