Kecelakaan Bus di Baturaden
Ratusan Mahasiswa Undip Doakan Novi dan Esti
Ratusan mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) memadati Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Diponegoro (Undip), Senin (5/11/2012).
Editor:
Dewi Agustina

Laporan Wartawan Tribun Jogja, Bakti Buwono
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Ratusan mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) memadati Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Diponegoro (Undip), Senin (5/11/2012).
Suasana duka menyelimuti proses persemayaman dua korban kecelakaan, Novitia Lutfiatul Khoriyah (19), warga Bukitjaya, Pelalawan, Riau dan Esti Ilma Zakiya (18), Jalan Cendana No 19 A Bekasi.
Tepat pukul 07.00 WIB, dua peti berisi jenazah diletakkan di tengah ruangan. Dosen hingga rektor Undip menghadiri upacara persemayaman itu. Setelah didoakan, dua jenazah dibawa ke Masjid Asy Syifa di kompleks yang sama. Mengenakan jaket almamater Undip, tidak sedikit mahasiswa yang meneteskan air mata.
"Jenazah Esti langsung dibawa ke Boyolali setelah ini, sedangkan Novi akan diterbangkan ke Riau nanti siang," kata Dekan Fakultas Kedokteran Undip, Endang Ambarwati.
Baca Juga:
- Kapolres Banyumas: Kecelakaan Akibat Rem Bus Blong
- Hindari Melintas di Jalan Sultan Alauddin Makassar
- Tiga Korban Kecelakaan Baturaden Masih Dirawat
- Police Line Masih Terpasang di Warung Coto Pettarani