Merasa Tubuh Enggak Ideal Picu Eating Disorder

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG – Pasti nggak sedikit yang akan mengaku suka makan. Selain karena memang kebutuhan, tapi hobi makan nampaknya memang sudah tertanam dalam diri masyarakat. Tapi, ada loh, yang mengalami penyimpangan pola makan atau eating disorder  karena alasan tertentu.

Bukan karena nggak suka makan, tapi karena nggak suka dengan bentuk tubuh. Ini disebut juga sebagai gangguan, yang menyerang pada perasaan dan ekspresi diri.

Gangguan ini, bisa dialami semua orang tanpa mengenal status sosial dan jenis kelamin. Meskipun kebanyakan dialami oleh wanita, tapi hal ini juga bisa terjadi pada pria. Orang yang merasa tidak percaya diri, merasa tidak sebanding dengan orang lain, akan mengalami gangguan ini.

Dalam pandangan mereka, makanan menjadi faktor atas ketidaksempurnaan mereka. Ada banyak yang menganggap bahwa makanan jadi sumber penghilang stress, dan penurunan berat badan sebagai cara, supaya mereka diterima oleh lingkungan sosial.

Biasanya, mereka yang mengalami gangguan ini, adalah mereka yang mendapat perlakuan kurang menyenangkan, seperti penghinaan terhadap bentuk tubuh, pemerkosaan, perceraian, atau tuntutan dari beberapa pihak.

Akibatnya, seseorang akan menjadi stress dan menganggap dirinya buruk, sehingga berpengaruh pada pola makannya. Bentuk tubuh ideal, menjadi hal yang utama dan penting bahkan jadi tujuan utama dalam berpenampilan atau bersosialisasi.

Seorang ahli kesehatan bisa memberikan diagnosis adanya penyimpangan atau gangguan pola makan, tapi ada tanda-tanda yang sebenarnya bisa kamu perhatikan.

a. Penurunan atau penambahan berat badan yang sangat cepat. Misalnya saja, orang yang makannya lebih sedikit atau lebih banyak dari biasanya, tapi reaksi yang ditanggapi oleh tubuh justru sebaliknya.

b. Merasa terlalu gemuk atau terlalu kurus.  Kadang jika bentuk tubuh seseorang terlihat kurus dan kamu merasa justru sangat gemuk, hati-hati akan adanya tanda-tanda gangguan pola makan.

c. Penggunaan obat diet.  Lebih baik hindari penggunaan obat-obatan untuk menurunkan berat badan. Bagaimanapun juga, bahan kimia juga tidak baik untuk kesehatan.

d. Merasa benci dengan tubuh sendiri. Kalau kamu sering mengeluh dan merasa tubuhmu sangat tidak proporsional, jangan sampai membuat kamu merasa benci terhadap bentuk tubuhmu. Kebencian itu, justru akan membuatmu habis-habisan mengurangi porsi makan demi hasil yang diinginkan.

Mengubah penampilan untuk lebih baik, memang tidak ada yang salah. Tapi cara yang digunakan juga harus sesuai. Lebih sering bersyukur dengan apa yang sudah kamu punya. Lebih baik nyaman dengan diri sendiri, dan hidup sehat daripada harus sakit-sakitan demi sesuatu yang bisa berisiko buruk pada tubuh sendiri, kan?