Longsor Desa Padas Madiun, Warga 4 Dusun Diungsikan
"Longsor terjadi di Petak 15 KPH Lawu DS Willis Utara, RPH Nglengko," ujar Kustoyo, petugas Perhutani Desa Padas.
Laporan dari Imam Hidayat wartawan surya
TRIBUNNEWS.COM,MADIUN - Warga empat dusun di Desa Padas dan Desa Segulung diungsikan. Menyusul longsor yang terjadi pada Selasa (19/2) malam.
Mereka adalah 53 KK warga Dusun Tegir, 5 KK warga Dusun Pulorejo, 16 KK warga Dusun Pucang Sawit, Desa Padas, dan 2 KK warga Dusun Durenan, Desa Segulung, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun.
"Longsor terjadi di Petak 15 KPH Lawu DS Willis Utara, RPH Nglengko," ujar Kustoyo, petugas Perhutani Desa Padas.
Akibat longsor ini, jembatan yang menghubungkan Desa Padas-Desa Segulung putus. Selain itu, sebanyak 76 KK diungsikan di kawasan aman, yakni Dusun Suweru, Desa Padas. Beberapa warga tinggal di rumah Darmaji, ketua RT Dusun Suweru dan sebagian besar lainnya tinggal di rumah familinya.
Lokasi longsor merupakan tebing di kawasan hutan Rimba Campur di kawasan Pegunungan Willis.
Menurut Kustoyo, warga diungsikan karena khawatir akan terkena longsor susulan.
"Karena itu warga sementara diungsikan sampai kondisi aman kembali," ujarnya.
Ia katakan, setiap tahunnya di lokasi ini kerap terjadi longsor. Namun sejauh ini longsor tak mengakibatkan korban jiwa.
"Yang sering terjadi ya longsor di dekat rumah. Karena tebing di belakang rumah warga tidak diplengseng, sehingga jika terkena air mudah longsor," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, longsor kembali melanda kawasan Desa Padas, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Rabu (20/2) malam. Longsor terjadi di tebing penggunungan Wilis, di petak 15 KPH Lawu DS Wilis Utara.