Kisah Adang Muhidin, Lulusan Master Jerman yang Banting Setir Bangun Usaha Bambu Virage Awie
Bilah bambu mungkin dipandang sebelah mata bagi banyak orang. Namun tidak untuk Adang Muhidin.
Penulis:
Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor:
Muhammad Barir
Setelah semakin melebarkan sayapnya, Adang pun berinisiatif membangun kelompok yang lebih besar lagi.
Masyarakat sekitar tempat usahanya pun menyambut baik niat Adang Muhidin.
Viragie Awie pun kini tidak hanya memproduksi alat musik. Tangan-tangan kreatif para anggota kelompoknya sudah mampu membuat produk lain seperti alat makan, jam tangan, sampai kuliner.
Sampai saat ini, Virage Awie sudah memiliki tiga kelompok yaitu, Kelompok wanita Kreatif Tanginas, yg memproduksi Pangsit, Brownies, Cendol. Kelompok Wanita Kreatif Motekar, produksi Kerupuk Daun Bambu, serta kelompok Usaha Kerajinan Difabel.
"Tapi perjalanan waktu, ternyata alat musik hanya dikenal di luar negeri akhirnya membuat kami membuat berbagai macam produk lagi mulai jam tangan, tumbler, ke alat-alat makan, kemudian eksplor lagi ke kuliner," ungkap Adang.
Menlu Jerman Mengatakan Israel Makin Terisolasi Secara Diplomatis karena Krisis Kemanusiaan di Gaza |
![]() |
---|
Ben Gvir Tuduh Jerman Kembali Mendukung Nazi karena Jerman akan Membuat Pengakuan Negara Palestina |
![]() |
---|
Jadwal Kick-off Liga Inggris, Liga Spanyol, Liga Italia dan Liga Top Eropa Musim 2025/2026 |
![]() |
---|
Nikita Mirzani Tolak Kembali ke Rutan Usai Sidang, Situasi Memanas |
![]() |
---|
Skuad Juara Bayer Leverkusen Rontok, Beban Erik Ten Hag Lanjutkan Warisan Xabi Alonso |
![]() |
---|