Minggu, 17 Agustus 2025

Ini Realisasi Sementara Asumsi Ekonomi Makro 2020, Rupiah Paling Mendekati Target

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, dari sisi pertumbuhan ekonomi hasilnya meleset jauh karena minus hingga akhir 2020.

Editor: Sanusi
KONTAN/Fransiskus Simbolon
ilustrasi 

Sementara itu, dia menilai yang perlu untuk dilihat lebih dekat adalah fenomena inflasi Indonesia, karena sedang mengalami penurunan yakni 1,68 persen di akhir 2020.

Baca juga: Kemenkeu Berharap Aparat Pengawasan Internal Tidak Hanya Cari Kesalahan

Sri Mulyani menjelaskan, satu di antara penyebab rendahnya inflasi adalah karena permintaan yang mengalami penurunan akibat masyarakat yang harus mengalami pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

"Juga karena ada guncangan Covid-19 yang mempengaruhi sisi permintaan. Namun, kita lihat semenjak bulan September, volatile food sudah mulai menunjukkan kenaikan dan ini juga kita lihat pada indeks dari makanan dan minuman yang mengalami kenaikan, terutama pada kuartal III dan IV, ini perlu kita waspadai dari sisi inflasi," pungkasnya.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan