Masyarakat Berpotensi Beralih dari Ojol ke Kendaraan Pribadi Imbas Tarif Naik, Pakar: Lebih Hemat
Menurutnya, masyarakat yang biasa menggunakan ojol beranggapan akan lebih efisien menggunakan sepeda motor
Penulis:
Naufal Lanten
Editor:
Malvyandie Haryadi
"Karena kekuatan sepeda motor ada pada super hematnya itu dalam konteks penggunaan energi dengan jarak yang ditempuh.”
Motor Bekas Berpotensi Makin Diminati Publik
Lebih lanjut Yayat mengatakan dengan kecenderungan semakin banyaknya masyarakat menggunakan kendaraan pribadi, maka kendaraan bekas berpotensi semakin diminati masyarakat.
“Jadi di sinilah potensi peralihan. Kecenderungannya kemungkinan besar motor-motor seken (bekas, red) itu akan laku kembali, motor-motor yang super hemat ini akan naik lagi,” ujarnya.
Ia beranggapan hal itu dapat terjadi mengingat masyarakat akan menekan pengeluaran setelah harga BBM resmi naik, disusul penyesuaian tarif ojol dan angkutan umum.
“Jadi kekuatan angka itu dengan capaian liternya itu yang kemungkinan besar, penyebab jarak tempuh dekat tapi mahal naik angkot dan ojol kemungkinan besar akan membuat orang akan berpindah karena penghematan yang luar biasa,” tuturnya.