Sabtu, 16 Agustus 2025

Menteri Teten Beberkan Strategi Agar 30 Juta UMKM Go Digital Pada 2024

Selama dua tahun ke depan, Teten berujar ada beberapa strategi yang akan dilakukan agar target tersebut dapat tercapai.

Tribunnews.com/Endrapta Pramudhiaz
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki (tengah) bersama jajaran Deputi KemenKopUKM dalam acara Refleksi 2022 Outlook 2023 di Gedung KemenKopUKM, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (26/12/2022). 

Adapun upaya itu dilakukan melalui usulan revisi Permendag Nomor 50 tahun 2020, yaitu pembatasan dari sisi harga terhadap produk yang diimpor.

Usulan itu masih dalam tahap diskusi. Apabila usulan revisi itu diterima, produk yang diperbolehkan diimpor tidak akan memukul harga milik UMKM.

"Itu saya kira akan sangat signifikan. Kalau kita sudah bisa, ngapain kita mengimpor produk yang bisa diproduksi dalam negeri," ujar Teten.

Upaya berikutnya adalah pembatasan retail online.

Baca juga: Pegadaian Gelar Pelatihan UMKM untuk Mendukung Pemberdayaan Perempuan

Teten berujar kini retail online bisa langsung menjual produk dari luar negeri tanpa memenuhi standar SNI atau izin BPOM.

"Kami bukan mau melarang mereka jualan di sini, tapi kami ingin ada aturan yang sama," kata Teten.

Nantinya, Teten akan meminta retail online ditutup dan apabila ingin berjualan di Indonesia, harus lebih dulu membuka perusahaan di sini.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan