Lewat Program Optimus, Pertamina Hulu Energi Cetak Optimalisasi Biaya Hingga 699 Juta Dolar AS
PHE akan terus berinvestasi dalam pengelolaan operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).
Penulis:
Sanusi
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina melalui program Optimus, mampu menciptakan nilai tambah dan berhasil meraih Cost Optimization perusahaan sebesar 699 juta dolar AS.
Capaian ini merupakan salah satu wujud nyata PHE dalam menjalankan kinerja terbaiknya guna menciptakan lingkungan kerja yang efisien dengan tetap menjaga dan meningkatkan produksi hulu migas sebagai salah satu penunjang ketahanan energi nasional dan mendukung Asta Cita Pemerintah.
Dalam kurun waktu tahun 2024, Program Optimus PHE dijalankan melalui beragam inovasi dan efisiensi di berbagai lini, termasuk melakukan cost saving serta sinergi juga kolaborasi antar pihak dan stakeholder. Upaya ini diapresiasi penuh oleh PT Pertamina (Persero) dalam ajang Cost Optimization 2024 Appreciation Day di Grha Pertamina, Rabu, 26 Februari 2025.
Baca juga: PHE Tuntaskan Pengeboran 22 Sumur Eksplorasi di 2024
Dalam acara Cost Optimization 2024 Appreciation Day Pertamina dengan tema ‘Igniting Efficiency, Shaping The Future’ ini, Subholding Upstream Pertamina berhasil mendapatkan penghargaan utama sebagai pemenang Grand Champion Subholding.
Penghargaan diberikan langsung oleh Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri, didampingi Komisaris Utama Pertamina, Mochamad Iriawan, diterima oleh Direktur Perencanaan Strategis dan Pengembangan Bisnis PHE, Rachmat Hidajat, dan Komisaris Utama PHE, Rinaldi Firmansyah, serta direksi dari Regional Subholding Upstream dan tim Optimus Subholding Upstream.
Selain berhasil mendapatkan apresiasi sekaligus penghargaan Grand Champion, Grup Subholding Upstream Pertamina juga berhasil mendapatkan apresiasi lainnya yaitu: Best Synergy Program 1 Cost Optimization 2024 “Borderless Operation di Subholding Upstream” diraih oleh PT Pertamina Hulu Rokan, PT Pertamina EP, PT Pertamina Hulu Indonesia, dan PT Pertamina EP Cepu. Best Synergy Program 3 Cost Optimization 2024 “peningkatan Ekspansi Pasar Internasional” diraih oleh PT Pertamina Internasional EP. Best Achievement Cost Optimization 2024 diraih oleh PT Pertamina Internasional EP, dan Best PIC Cost Optimization 2024 diraih oleh Sudarwanto dari PT Pertamina Hulu Energi.
"Keberhasilan di tahun 2024 ini sangat luar biasa. Namun, terdapat beberapa tantangan pada 2025, yang dapat diantisipasi dengan memperkuat sinergi yang tidak hanya untuk menurunkan biaya, tetapi juga untuk menciptakan revenue growth," ujar Simon.
Pertamina Group juga harus mengembangkan new revenue stream dalam menciptakan peluang bisnis baru yang dapat mendongkrak pendapatan serta mengembangkan digital transformation untuk meningkatkan akurasi dan efisiensi pengambilan keputusan operasional dengan tools yang lebih powerful. Termasuk melakukan penguatan aspek ESG (Environment, Social, Governance) untuk meningkatkan kinerja operasional dan juga mendukung sustainability perusahaan di masa depan.
“Pertamina sebagai sokoguru ketahanan energi negeri, selain harus memastikan ketersediaan energi, juga harus menjaga keberlanjutan bisnis yang terus tumbuh dan berkembang melalui inovasi-inovasi bisnis yang dapat meningkatkan nilai perusahaan,” ujarnya.
Komisaris Utama Pertamina, Mochamad Iriawan dan seluruh jajaran Komisaris Pertamina juga terus berkomitmen dalam mendorong upaya optimasi biaya dan pengembangan program inovatif yang dapat meningkatkan keuangan Perusahaan, dengan tetap berpegang teguh kepada prinsip Good Corporate Governance (GCG).
Atas capaian Subholding Upstream Pertamina dengan mendapatkan predikat ‘Grand Champion’ dalam ajang Cost Optimization 2024 Appreciation Day ini, Direktur Perencanaan Strategis dan Pengembangan Bisnis PHE, Rachmat Hidajat, menyampaikan ucapan terima kasihnya atas kerja keras dan kerja Cerdas para Perwira Subholding Upstream.
PHE akan terus berinvestasi dalam pengelolaan operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).
Menkeu Targetkan Ekonomi Tumbuh 6 Persen, Pengamat: Sektor Hulu Migas Bisa Dijadikan Motornya |
![]() |
---|
DPR Sebut Stok BBM Subsidi untuk Petani dan Nelayan Terkendali |
![]() |
---|
Curahan Hati Petugas SPBU Swasta: Harapan Kami Jualan Bensin Lagi |
![]() |
---|
BBM di SPBU Swasta Kosong, Pegawai Ungkap Tak Ada PHK |
![]() |
---|
Stok BBM Kosong, Petugas SPBU Shell Jualan Kopi Hingga Snack, Tawarkan Jasa Antar ke Pelanggan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.