Menko Airlangga Luncurkan Program 'Belanja di Indonesia Aja', Target Transaksi Rp 36,3 Triliun
Airlangga Hartarto meluncurkan program Belanja di Indonesia Aja (Bina), di Lippo Mall Nusantara Jakarta Selatan
Penulis:
Nitis Hawaroh
Editor:
Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meluncurkan program Belanja di Indonesia Aja (Bina), di Lippo Mall Nusantara Jakarta Selatan, Jumat (14/3/2025).
Airlangga menyatakan, program BINA ini diikuti oleh 402 pusat perbelanjaan dan 80 ribu retail yang ada di stasiun kereta maupun bandar udara.
"Targetnya tentu diharapkan bisa mencapai Rp36,3 triliun," kata Airlangga saat peluncuran BINA, Jumat.
Baca juga: Anggota DPR Minta Pemerintah Bertindak Cepat Atasi Defisit APBN dan Krisis Penerimaan Pajak
Airlangga bilang, program BINA ini menyediakan diskon hampir 70 persen setiap produk. Hal tersebut diharapkan bisa mendorong masyarakat untuk terus berbelanja.
"Dan tentu ini saya berharap bahwa Indonesia punya resiliensi, daya tahan karena kita punya kemampuan di dalam negeri," papar dia.
Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonzus Widjaja mengatakan, acara BINA akan berlangsung mulai 14 sampai 30 Maret 2025. Menurutnya, puncak penjualan tertinggi akan terjadi pada Minggu ini sejalan dengan pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) oleh beberapa perusahaan.
"Kenapa makanya dilaksanakan tanggal 14 karena beberapa perusahaan sudah mencairkan THR nya begitu, jadi diharapkan Minggu ini mulai besok akan terjadi puncak penjualan sampai dengan nanti Minggu depan," papar dia.
"Karena setelah itu masyarakat akan mulai sibuk dengan mudik, begitu. Jadi saya kira ini momen yang saya harapkan bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin bagi masyarakat untuk bisa berbelanja," sambungnya.
Adapun peluncuran ini turut dihadiri oleh Menteri Perdagangan Budi Santoso, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri, Wakil Menteri UMKM Helvi Y Moraza, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Ketua Hippindo Budiharjo Iduansjah dan Ketua Umum APPBI Alphonzus Widjaja.
Mulai Hari Ini Produk Ekspor Indonesia ke AS Kena Tarif Resiprokal 19 Persen |
![]() |
---|
Ekonom Pertanyakan Data Pertumbuhan Ekonomi BPS 5,12 Persen, Tidak Ada Momentum Ramadan |
![]() |
---|
Dinilai Janggal, Menko Airlangga Bantah Poles Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II 2025 |
![]() |
---|
Bantah Fenomena Rojali dan Rohana, Menko Airlangga: Isu yang Ditiup-tiup |
![]() |
---|
Anggota KADIN Jerry Marsanusi Hadiri Silaturahmi Nasional Wirausaha Muda, Didorong Masuk Politik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.