Kementerian PU: Swasta Tertarik Garap Proyek Sanitasi dengan Skema KPBU
, Kementerian PU telah menyiapkan sejumlah proyek strategis yang akan digarap melalui skema KPBU.
Penulis:
Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor:
Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengungkapkan makin banyak pihak swasta yang menunjukkan minat untuk terlibat dalam proyek sanitasi yang dijalankan pemerintah.
Menurut Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PU Dewi Chomistriana, banyak pihak swasta ingin menjalin kerja sama melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
"Untuk bidang sanitasi ini kebetulan memang sedang banyak sekali pihak lender (pemberi pinjaman) yang sangat tertarik dengan sektor sampah saat ini," katanya dalam acara Konsultasi Regional (Konreg) di kantor Kementerian PU, Jakarta Selatan, Jumat (9/5/2025).
"Ini juga banyak sekali sekarang swasta yang juga sudah tertarik dengan model-model KPBU dan juga kerja sama lainnya untuk berpartisipasi di dalam bidang sanitasi," lanjutnya.
Sebagai informasi, Kementerian PU telah menyiapkan sejumlah proyek strategis yang akan digarap melalui skema KPBU. Total nilai untuk ini mencapai lebih dari Rp 160 triliun.
Hal itu diungkap Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti saat melakukan pertemuan daring dengan Kantor Urusan Luar Negeri Kota Nantong, Tiongkok dan Konsulat Jenderal Indonesia di Shanghai, Kamis (17/4/2025).
Diana menjelaskan prioritas pembangunan infrastruktur nasional tahun 2025 difokuskan pada empat sektor utama.
Sektor pertama adalah sumber daya air termasuk penguatan irigasi dan perlindungan pantai. Lalu, jalan dan jembatan termasuk jalan tol dan flyover strategis.
Berikutnya, infrastruktur dasar di antaranya akses air bersih, sanitasi, dan lingkungan permukiman. Terakhir, infrastruktur strategis seperti fasilitas pendidikan dan pasar rakyat.
"Target pembangunan akan terus ditingkatkan pada 2026 dengan skala dan jangkauan yang lebih luas," kata Diana dikutip dari siaran pers pada Jumat (18/4/2025).
Skema KPBU ini didorong Kementerian PU sesuai dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 2 Tahun 2021 sebagai sarana mempercepat pembangunan infrastruktur melalui partisipasi swasta.
Sejumlah proyek dengan nilai lebih dari Rp 160 triliun yang disiapkan ini terdiri dari 10 proyek KPBU senilai Rp 42,57 triliun di sektor sumber daya air dan energi.
Lalu, 5 proyek lainnya senilai Rp 31,97 triliun yang mencakup sistem penyediaan air minum dan modernisasi irigasi.
Pembangunan Sekolah Rakyat di 100 Lokasi Diproyeksikan Tuntas Juni 2026 |
![]() |
---|
DPR Setuju Pemerintah Pusat Ambil Alih Perbaikan Fasilitas Umum yang Dirusak Perusuh |
![]() |
---|
Fasilitas Umum yang Rusak Pasca Aksi Demo Akan Direhabilitasi |
![]() |
---|
Perbaikan Fasilitas Umum yang Rusak Akibat Demo Diperkirakan Selesai dalam Waktu 6 Bulan |
![]() |
---|
Setelah 2026, Kementerian PU Setop Bangun Proyek Baru di IKN Nusantara, Siapa Pelanjutnya? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.