Sabtu, 13 September 2025

Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Merah Putih Bakal Matikan Bisnis Lokal? Begini Tanggapan Menteri Zulkifli Hasan

Zulkifli Hasan membantah kehadiran Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih akan mematikan bisnis lokal di di daerah.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Choirul Arifin
Tribunnews/Endrapta
KOPERASI MERAH PUTIH - Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan di kantor Kemenko Pangan, Graha Mandiri, Jakarta, Selasa (15/7/2025).Zulkifli membantah Koperasi Merah Putih akan membunuh bisnis lokal. 

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan membantah kehadiran Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih akan mematikan bisnis lokal di di daerah.

Sebagaimana diketahui, Koperasi Merah Putih akan memiliki tujuh unit bisnis, yaitu Kantor Koperasi, Kios Pengadaan Sembako, Unit Bisnis Simpan Pinjam, Klinik Kesehatan, Apotek, Sistem Pergudangan/Cold Storage, dan Sarana Logistik.

Pria yang akrab disapa Zulhas itu mencontohkan Koperasi Merah Putih akan menjadi pangkalan LPG 3 Kg dan penyedia pupuk bersubsidi.

Koperasi Merah Putih juga akan menjadi agen Bank Himbara seperti BRI, BNI, dan BSI. Selain itu, mereka juga menjalin kerja sama dengan PT Pos Indonesia untuk urusan pengiriman barang.

Jadi, menurut Zulhas, Koperasi Merah Putih justru akan mendukung warung-warung yang ada di desa/kelurahan.

"Enggak (mematikan), malah mendukung dong. Bahkan nanti koperasi ini bisa juga mensuplai warung-warung yang di kampung," katanya ketika diwawancara di kantor Kemenko Pangan, Graha Mandiri, Jakarta Pusat, Selasa (15/7/2025).

Ke depannya, Koperasi Merah Putih juga dapat memiliki usaha yang bertumpu pada muatan lokal daerah mereka. Usaha tersebut bergerak di bidang peternakan, perikanan, desa wisata, hingga pusat kerajinan batik.

"Kalau koperasinya sudah sehat, bagus, potensi lokal itu banyak. Ada penggemukan sapi, peternakan, desa wisata, tanaman buah-buahan, banyak. Perikanan, ada kerajinan batik, bikin kue, macam-macam," ujar Zulhas.

Peluncuran Koperasi Merah Putih akan dilakukan pada 21 Juli 2025, mundur dari jadwal semula pada 19 Juli 2025.

Baca juga: Pemerintah Undur Peluncuran Koperasi Merah Putih ke 21 Juli, Ini Alasannya

Peluncuran ini diundur karena 19 Juli jatuh pada hari libur. Setelah disetujui Presiden Prabowo Subianto, pemerintah memutuskan mengundurnya ke hari Senin, 21 Juli 2025.

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan