Senin, 18 Agustus 2025

Prabowo Ungkap Ada Komisaris BUMN Rapat Sebulan Sekali, tapi Dapat Tantiem Rp 40 M Setahun

Prabowo mengatakan telah memerintahkan Danantara Indonesia untuk membereskan berbagai BUMN yang ada

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
KOMISARIS BUMN - Presiden Prabowo Subianto mengungkap bahwa ada komisaris di sebuah Badan Usaha milik negara (BUMN) yang hanya mengikuti rapat sebanyak satu kali dalam sebulan, tetapi mendapatkan tantiem Rp 40 miliar per tahun. 

"Itu yang kelihatannya akan jadi patokan beliau untuk menghasilkan kebijakan yang bahkan tidak populer bagi segelintir elit yang sudah terbiasa atau dimanjakan melalui kebijakan Presiden Jokowi dalam 10 tahun ini," sambungnya.

Sebagai pengamat, Rocky Gerung membangun pandangannya tentang adanya dukungan oligarki terhadap Jokowi berdasarkan analisisnya terhadap pola kebijakan, relasi politik, dan dinamika ekonomi selama masa kepemimpinan ayah Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka tersebut.

Rocky Gerung juga menilai, penghapusan tantiem untuk direksi dan komisaris BUMN adalah langkah yang bijak dan bentuk penghormatan kepada rakyat.

Apalagi, ia menyebut, rakyat tidak bisa terus-terusan menanti manfaat ekonomi dari kebijakan yang memberikan kelonggaran atau keuntungan bagi orang kaya atau pemilik modal yang diyakini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi.

Sebab, pada kenyataannya, ekonomi negara memang tidak tumbuh signifikan.

"Dalam kondisi kesulitan keuangan negara tentu bijak sekali kalau Presiden memang memutuskan supaya tantiem itu tidak diberikan, dan itu semacam penghormatan pada rakyat yang memang tidak mampu untuk menunggu trickle-down karena ekonomi tidak bertumbuh," kata Rocky.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan